Papan skor Veltins-Arena bergolak lagi, 2-0 buat kubu tamu. Di menit ke-29, Willian yang bekerja sama apik dengan Eden Hazard, mendorong bola datar melewat sela-sela kaki Fährmann.
Nestapa tuan rumah diperburuk gol bunuh diri Jan Kirchhoff. Semenit jelang waktu normal interval pertama usai, Kirchhoff yang bermaksud memotong bola crossing Fàbregas dengan kepalanya, malah mengarahkan bola ke gawang sendiri. Chelsea unggul mutlak 3-0 di babak pertama.
Bak tak ada bedanya di babak kedua. Chelsea tetap mendominasi agresivitas permainan. Tapi di menit ke-57, Die Königsblauen – julukan Schalke, nyaris memperkecil kedudukan. Namun peluang Christian Clemens kandas oleh blocking krusial Terry di mulut gawang Chelsea.
Ivanovic! Bek asal Serbia itu hampir memperlebar keunggulan armada asuhan José Mourinho. Di menit ke-60, tembakan volinya dari umpan Willian, hanya tipis melintas mistar gawang Schalke.
Tapi akhirnya gol keempat Chelsea muncul juga di menit ke-76. Adalah bomber gaek Didier Drogba yang baru masuk menggantikan Diego Costa, menyumpal gawang Schalke dengan gol keempat Chelsea.
Lagi-lagi Fàbregas berperan besar membidani lahirnya gol Chelsea, lewat crossing jitu, sebelum diteruskan Willian dan dikonversi Drogba ke gawang yang kosong, selepas Fährmann mati langkah.
Seolah tak puas, Chelsea menambah luka Schalke dengan gol kelima di menit ke-78. Ramires yang juga baru masuk menggantikan Oscar Júnior, menerima umpan lambung Drogba untuk kemudian ditanduk Ramires ke gawang Schalke.