MONTREAL – Lumayan lama Alessandro Nesta menghilang dari permukaan atau radar media. Walau begitu seketika muncul lagi, Nesta mengaku tak ingin jauh-jauh dari dunia sepakbola setelah pensiun tahun lalu. Lazimnya pensiunan, Nesta pun mengincar profesi pelatih sebagai karier barunya.
Saat ditanyakan tim mana yang ingin dibesutnya, sembari berkelakar Nesta mendambakan bisa menukangi Cristiano Ronaldo dkk di Real Madrid, “Masa depan? Saya ingin melatih Real Madrid suatu hari nanti,” ungkap Nesta.
Seraya menunggu waktu yang tepat, eks-bek legendaris AC Milan, Lazio dan tim nasional Italia itu masih ingin menikmati masa rehatnya di Kanada, sekaligus menyelesaikan sertifikat kepelatihannya usai mengakhiri karier pemain di klub MLS, Montreal Impact.
“Saya ingin tinggal di Kanada untuk sementara waktu dan saya akan merampungkan sertifikasi pelatih saya tahun depan. Di mana saya akan melatih? Saya belum tahu, kita lihat saja nanti,” lanjutnya, seperti dikutip Football-Italia, Sabtu (3/5/2014).
Nesta juga tak ketinggalan ‘curhat’ soal masa-masa senjanya sebelum gantung sepatu dan hampir memutuskan untuk tutup buku karier bersama Rossoneri 2012 lalu. Namun hal itu urung dilakoni dan memilih bermain setahun lagi di Amerika Utara, setelah sempat dirayu dua sahabatnya, Marco Di Vaio dan Thierry Henry.
“Beberapa tahun lalu saya sempat berpikir untuk pensiun di Milan. Tapi seiring berjalannya waktu dan melihat prospek pindah ke Amerika Utara untuk menjajal sepakbola gaya baru, membuat saya tertarik. Adalah Di Vaio yang meyakinkan saya untuk datang ke Montreal. Saya bicara dengannya dan kemudian mengikuti laga-laga mereka,” sambung Nesta.
“Ketika saya memikirkannya, saya tak ragu untuk pindah bersama keluarga saya. Saya tertarik dengan sepakbola di sini dan saya juga sempat bicara dengan Henry di mana dia menyatakan antusiasmenya tentang MLS,” tuntasnya.
(Randy Wirayudha)