Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PSSI: Klub Hambat Pemain Masuk Timnas

Muhammad Indra Nugraha , Jurnalis-Selasa, 29 Januari 2013 |14:43 WIB
PSSI: Klub Hambat Pemain Masuk Timnas
Halim Mahfudz. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Sekjen Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), Halim Mahfudz, mengakui bahwa adanya keanehan dari pemain yang enggan bergabung dengan Timnas Indonesia untuk kualifikasi Piala Asia 2015. Bahkan, Halim menilai hal tersebut dikarenakan klub yang dibela si pemain tersebut.

"Ada beberapa kategori pemain. Pemain yang tidak mau, dipanggil timnas. Itu rada aneh, pemain kok nggak mau masuk timnas? Kan timnas itu puncak karier dari mereka (pemain), " ungkap Halim, kepada wartawan di MNC Tower, Selasa (29/1/2013).

"Jadi kalau mereka tidak mau (bergabung dengan timnas), kan aneh. Yang kita tahu dari banyak informasi, pemain ini banyak dihambat oleh klubnya, " sambungnya.

Meski begitu Halim sendiri menuturkan bahwa PSSI sudah melakukan pendekatan kepada para pemain agar mau bergabung dengan timnas. Walaupun, Halim menilai hukuman tersebut sebenarnya sah-sah saja, karena pemain telah melanggar aturan yang ada.

"Kita sudah coba lakukan pendekatan. (secara) informal dengan pemain-pemain. Jangan lupa juga, bahwa kita berikan kesempatan seluas-luasnya pada para pemain untuk memberikan darmabaktinya melalui timnas," ujar Halim.

"Ya, tapi karena mereka nggak mau maka dihukum. Karena, aturannya memang begitu, " lanjutnya.

Seperti diketahui, Komisi Disiplin PSSI telah menjatuhkan sanksi enam bulan tidak boleh bermain dalam kompetisi di bawah yurisdiksi PSSI kepada 22 pemain. Sanksi berlaku bagi para pemain yang tak memenuhi panggilan tim nasional proyeksi Kualifikasi Piala Asia 2015.

Para pemain yang terkena sanksi diwajibkan membayar denda sebesar Rp 100 juta. Pemain-pemain yang terkena sanksi itu sendiri berkompetisi di Liga Super Indonesia.

(Rintani Mundari)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement