JAKARTA – Kordinator tim nasional (timnas) Indonesia, Bob Hippy, belum bisa sampaikan lima nama pasti pemain Indonesia Super League (ISL) yang mengikuti seleksi timnas Merah Putih. Adapun kabar yang berkembang akhir-akhir ini, kelima pemain tersebut terdiri dari Fandi Mochtar, M Roby, Djayusman Triasdi, Titus Bonai, dan Oktovianus Maniani.
Kelima punggawa di atas memang sudah jadi pembicaraan banyak pihak, akan mengikuti proses seleksi timnas senior di Lapangan Universitas Yogyakarta (UNY). Akan tetapi, terselip kabar kurang mengenakan dari isu bergabungnya lima pemain tersebut dalam seleksi timnas kali ini. Fandi, M. Roby, dan Djayusman dikabar telah dipecat oleh klubnya Persisam Samarinda karena tindak indisipliner.
Sementara itu Tibo, sapaan akrab Titus, dikabarkan sudah bertemu dengan penanggung jawab timnas Benhard Limbong untuk menjalin sebuah kesepakatan. Padahal dikabarkan sebelumnya, Tibo masih dalam pemulihan kondisi fisik setelah dikabarkan sakit. Dan untuk Okto, pemain lincah ini menjadi punggawa terakhir yang belum terbaca mengapa pada akhirnya mau memenuhi pemanggilan tersebut.
“Yang mengurus semua proses tersebut memang bukan saya, tapi pak Limbong. Tapi saya tahu jika ada beberapa pemain ISL yang akan ikut membela timnas. Untuk jumlahnya saya belum tahu ada berapa, karena sampai saat ini saya belum dapatkan kejelasaannya seperti apa,” ungkap Bob kepada wartawan, Minggu (29/4/2012).
Pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI menegaskan, jika masih sebatas kabar, dirinya belum mau berkomentar lebih jauh soal rencana bergabungnya ke lima pemain tersebut. Bob berjanji, akan memberikan kepastian setelah dirinya melihat langsung proses seleksi timnas Merah Putih di Yogyakarta, Selasa (1/5).
“Nanti saja saya sampaikan siapa-siapa pemain tersebut. Setelah lusa saya berangkat ke Yogyakarta, pasti akan saya kabari. Kalau kabarnya baru mau bergabung, saya belum anggap hal itu pasti,” tuturnya.
Selain memastikan kebenaran bergabungnya lima pemain ISL dalam proses seleksi timnas Merah Putih, keberangkatannya ke Yogyakarta juga dimaksudnya untuk melihat secara langsung bagaimana proses yang sudah berjalan sejauh ini. Apalagi saat ini, timnas yang akan diberangkatkan dalam ajang Invitasi Al-Nakbah International, Palestina, 13-24 Mei 2012 mendatang, sedang tidak dipimpin langsung oleh Nil Maizar sebagai pelatih kepala.
“Ya, Nil memang masih ada di Jerman untuk melakukan proses pembelajaran. Beliau dua minggu disana, mungkin dalam 10 hari kedepan Nil sudah kembali ke Indonesia. Walau ditinggal, saya rasa tidak akan terjadi masalah. Karena semua program sudah diserahkan kepada asisten Nil di timnas senior,” tandas Bob.
(Windi Wicaksono)