JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, membeberkan alasan strategis di balik pemilihan Timnas Mali U-22 sebagai lawan uji coba menjelang SEA Games 2025. Menurutnya, sengaja memilih lawan kuat dari benua Afrika ini akan menjadi bekal pengalaman penting bagi skuad Garuda Muda dalam menatap persaingan Asia Tenggara.
Timnas Indonesia U-22 dijadwalkan menghadapi Mali dua kali di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, pada 15 dan 18 November 2025. Keputusan PSSI mendatangkan lawan dari benua Afrika untuk persiapan menghadapi negara-negara Asia Tenggara pada SEA Games 2025 memang menarik perhatian publik.
Menanggapi pertanyaan tersebut, Indra Sjafri menjelaskan setiap pelatih profesional memiliki kriteria tertentu dalam memilih lawan uji coba timnya. Ia secara sengaja mencari tim yang levelnya berada di atas Timnas Indonesia U-22 untuk mengukur mental dan respons pemain.
“Mungkin hampir semua pelatih akan melakukan uji coba dengan tiga tim yang berbeda. Satu tim yang kuat dari mereka sendiri. Yang kedua tim yang satu level dengan dia. Yang ketiga tim yang lebih lemah dari dia. Tiga-tiga itu dibutuhkan oleh seorang pelatih untuk membangun timnya,” terang Indra Sjafri dalam konferensi pers, Jumat (14/11/2025).
"Kami menganggap dengan Mali, kalau kita bicara ranking tentu mereka lebih di atas kita. Kami menganggap ini adalah pertandingan uji coba yang mungkin levelnya sedikit lebih berat. Dan kami memang menginginkan itu, bagaimana respons-respons para pemain dengan situasi-situasi yang dilakukan oleh tim yang kualitasnya bagus,” tambah Indra Sjafri.
Indra Sjafri berharap, dua laga uji coba melawan Mali ini akan memberikan pelajaran dan bekal berharga yang dapat diterapkan para pemain saat bertanding di SEA Games 2025 mendatang. Selain itu, pertandingan ini juga akan menjadi momen krusial bagi Indra Sjafri untuk menentukan komposisi terbaik.
“Sehingga nanti pengalaman yang diharapkan di pertandingan dua kali uji coba ini bisa menjadi bekal untuk mereka nanti di pertandingan-pertandingan di level Asia Tenggara. Dan itu harapan kami untuk uji coba yang kedua ini," jelas pelatih yang berhasil membawa Indonesia meraih emas di edisi sebelumnya.
“Fasilitasi yang diberi oleh PSSI sangat bermanfaat untuk memvalidasi pemain-pemain yang akan kita rekrut nanti menjadi 23 pemain,” tutup Indra Sjafri.
Sebagai juara bertahan, Timnas Indonesia U-22 tergabung dalam Grup C SEA Games 2025 bersama Myanmar, Filipina, dan Singapura. Skuad Garuda Muda diunggulkan untuk mendominasi grup tersebut.
(Rivan Nasri Rachman)