“Pertandingan berikutnya melawan Korea Selatan sangat berat dengan pemain yang kita miliki. Kita memiliki pemain yang bagus, dan untuk usia mereka sangat penting untuk berada di turnamen itu, dan kita bisa lolos ke kualifikasi ini,” tegasnya.
Laga hidup mati Timnas Indonesia U-23 melawan Korea Selatan akan berlangsung pada Selasa, 9 September 2025, di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Hasil seri akan membuka harapan besar untuk lolos sebagai juara grup, sementara kekalahan akan membuat nasib Timnas Indonesia U-23 bergantung pada hasil tim-tim lain di posisi runner-up terbaik.
(Rivan Nasri Rachman)