Stefano Lilipaly Starter Jelang Timnas Indonesia Lawan China di SUGBK?
JAKARTA – Stefano Lilipaly starter jelang Timnas Indonesia lawan Timnas China di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)? Sang pemain selalu jadi perhatian bagi penggemar sepakbola.
Duel Timnas Indonesia vs Timnas China akan tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Kamis 5 Juni 2025 pukul 20.45 WIB. Laga itu merupakan matchday 9 Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
1. 23 Pemain
Jelang laga itu, menarik untuk membahas siapa saja kira-kira yang akan dipilih oleh Patrick Kluivert sebagai starter. Juru taktik asal Belanda itu telah memanggil 32 nama untuk dua laga ke depan.
Sayangnya, dua pemain mengundurkan diri. Sandy Walsh absen karena menjalani pemulihan cedera sedangkan Eliano Reijnders minta izin untuk mendampingi istrinya melahirkan anak kedua mereka.
Alhasil, Timnas Indonesia kini berkekuatan 30 pemain jelang menghadapi Timnas China. Dua nama sudah pasti dicoret yakni Marselino Ferdinan dan Maarten Paes karena terkena akumulasi kartu.
Kluivert tinggal memilih lima orang lagi untuk dicoret agar pas dengan regulasi AFC yakni 23 pemain dalam skuad matchday. Mengingat Marselino tidak bermain, maka posisi gelandang serang harus diisi nama lain.
Dari daftar yang ada, sejumlah pemain bisa diturunkan di posisi tersebut yakni Egy Maulana Vikri, Rafael Struick, Stefano Lilipaly, Dean James, dan Beckham Putra. Beberapa nama kemungkinan dicoret.
2. Hak Prerogatif Pelatih
Lantas, bagaimana peluang Lilipaly menjadi starter di laga kontra China? Pemilihan pemain tentu merupakan hak prerogatif Kluivert selaku pelatih. Namun, ia pernah mengomentari gelandang Borneo FC itu.
“Dia (Lilipaly) sudah menunjukkan kualitasnya. Dia bisa memainkan posisi yang menarik untuk kami. Dia juga punya pengalaman sebagai pemain dan bisa memberikan pengaruh ke pemain muda,” tutur Kluivert pekan lalu.
Dari perkataan sang pelatih, bisa diprediksi Lilipaly akan dilibatkan dalam skuad matchday tapi tidak jadi starter. Pemain berusia 35 tahun itu sangat mungkin tampil dari bangku cadangan untuk memberi opsi tambahan jika serangan Indonesia belum membuahkan gol.
(Wikanto Arungbudoyo)
