Sempat menjadi andalan di awal-awal, Rafael Struick kini mulai kehilangan tempat. Dalam enam laga terakhir yang dijalani Brisbane Roar, Rafael Struick sama sekali tidak bermain. Secara statistik, penyerang 21 tahun ini baru mengemas satu gol dari 10 pertandingan musim ini.
Di saat bersamaan, Zico Soree akhirnya bermain bersama tim senior. Ia diboyong klub Liga 4 Belanda, DVS 33 Ermelo, dari Willem II U-21 pada bursa transfer musim panas 2024. Hebatnya, Zico Soree menjadi mesin gol DVS 33 Ermelo.
Dari 28 laga Liga 4 Belanda 2024-2025 bersama DVS 33 Ermelo, Zico Soree mengemas 16 gol dan tiga assist! Melihat banyaknya gol yang dibuat, layakkah Zico Soree memperkuat Timnas Indonesia?
Keputusan akhir ada di tangan pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Jika tertarik, Patrick Kluivert bisa mendorong PSSI untuk menaturalisasi penyerang 22 tahun tersebut.
(Ramdani Bur)