DISEBUT lolos semifinal Piala Asia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 nyatanya dalam perjalanan ke Tanah Air. Sebelumnya, channel Kickoff Fotball membuat heboh pencinta sepakbola Tanah Air.
Channel Kickoff Fotball mengatakan Timnas Indonesia U-17 lolos semifinal Piala Asia U-17 2025 karena Timnas Korea Utara U-17 terbukti melakukan pencurian umur. “Korut terbukti manipulasi umur. Indonesia U-17 dinyatakan lolos ke semifinal,” tulis channel Kickoff Fotball.
Lantas, apakah kabar di atas benar? Kabar di atas 100 % hoax. Sampai saat ini, Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) sama sekali tidak melakukan investigasi terkait dugaan netizen Tanah Air kepada Timnas Korea Utara U-17 yang melakukan pencurian umur.
Sesuai jadwal, Timnas Korea Utara U-17 akan menantang Timnas Uzbekistan U-17 di semifinal Piala Asia U-17 2025 pada Jumat, 18 April 2025 pukul 00.15 WIB. Setelah menang 6-0 atas Timnas Indonesia U-17, Korea Utara U-17 takkan menjalani laga tidak mudah dini hari nanti.
Pertama, Timnas Uzbekistan U-17 memiliki fisik yang lebih bagus ketimbang Korea Utara U-17. Sebanyak 13 pemain Timnas Uzbekistan U-17 memiliki tinggi badan lebih dari 180 sentimeter.
Bahkan tujuh pemain di antaranya mempunyai tinggi badan lebih dari 185 sentimeter! Sementara Korea Utara U-17, hanya ada tujuh pemain yang memiliki tinggi badan lebih dari 180 sentimeter.
Secara kualitas, Timnas Uzbekistan U-17 juga lebih garang dari Korea Utara. Uzbekistan U-17 menyapu bersih empat laga dengan kemenangan, sedangkan Korea Utara hanya mencatatkan dua menang dan dua imbang.
Akun talent scouting @futboll.indonesiaa, mengabarkan Timnas Indonesia U-17 dalam perjalanan ke Tanah Air. Dalam hitungan jam, Evandra Florasta dan kawan-kawan akan tiba di Tanah Air.
“Skuad Timnas U-17 Indonesia sedang perjalanan kembali ke Tanah Air,” tulis @futboll.indonesiaa.
Setelah tiba di Tanah Air, Timnas Indonesia U-17 beristirahat sejenak. Setelah itu, pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto langsung mempersiapkan tim untuk mengarungi Piala Dunia U-17 2025 di Qatar pada 3-27 November 2025.
(Ramdani Bur)