Sulit bagi Muhammad Ferarri masuk daftar 23 pemain Timnas Indonesia melawan Australia. Sebab, ia harus bersaing dengan nama-nama beken di lini belakang seperti Mees Hilgers, Jay Idzes, Rizky Ridho dan Jordi Amat. Belum lagi ada Kevin Diks, Sandy Walsh dan Calvin Verdonk yang dapat dimainkan sebagai bek tengah.
Hokky Caraka kalah mentereng jika dibandingkan Ramadhan Sananta bahkan Ole Romeny. Di Liga 1 2024-2025, Hokky Caraka pun baru mencetak tiga gol bersama PSS Sleman.
Disinyalir, Septian Bagaskara dipanggil hanya untuk menambah pengalaman. Posisi lini depan Timnas Indonesia diprediksi masih akan diisi Ole Romeny dan Rafael Struick.
Keberadaan Maarten Paes dan Emil Audero membuat peluang Nadeo Argawinata masuk 23 nama skuad Timnas Indonesia sangat kecil. Ditambah lagi, ia harus bersaing dengan kiper andalan Timnas Indonesia di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Ernando Ari.
Egy Maulana Vikri berstatus pemain lokal tersubur di Liga 1 2024-2025 dengan koleksi 11 gol dan empat assist. Namun, untuk masuk 23 pemain melawan Australia dan Bahrain, kans Egy Maulana Vikri agak kecil. Sebab, ia harus bersaing dengan pemain-pemain top di posisi winger kanan seperti Eliano Reijnders dan Ole Romeny.
(Ramdani Bur)