KISAH Ryan Flamingo, pemain keturuan Indonesia yang sukses bikin Juventus tersingkir di Liga Champions 2024-2025 akan diulas Okezone. Nama Ryan Flamingo menjadi perbincangan pencinta sepakbola Tanah Air pada Kamis, (20/2/2025) dini hari WIB.
Sebab, pemain yang disebut media Belanda, Voetbal Primeur, berpeluang membela Timnas Indonesia ini tampil impresif saat sang klub, PSV Eindhoven, menjamu Juventus di leg II playoff 16 besar Liga Champions 2024-2025. Menurut data yang dikeluarkan Whoscored, bek berusia 22 tahun ini mencatatkan nilai tertinggi yakni 8,9!
Nilai sebesar itu sangat beralasan. Sepanjang laga, bek bertinggi badan 187 sentimeter ini mencatatkan empat tekel sukses, memenangkan empat duel udara dan melepaskan satu shot on target. Satu shot on target yang dilesakkan Ryan Flamingo juga memastikan tiket 16 besar Liga Champions 2024-2025 bagi PSV Eindhoven.
Sekadar diketahui, ketika waktu normal 90 menit berakhir, PSV menang 2-1 atas Juventus. Berhubung agregat sama kuat 3-3, laga dilanjutkan ke babak tambahan 2x15 menit.
Di fase ini, PSV Eindhoven bangkit. Skuad asuhan Peter Bosz mencetak gol ketiga via aksi Ryan Flamingo di menit 98. Memanfaatkan bola muntah hasil tepisan kiper Michele Di Gregorio, Ryan Flamingo melepaskan sepakan kaki kiri yang masuk ke gawang Juventus.
Skor berubah 3-1 untuk keunggulan PSV Eindhoven dan bertahan hingga akhir laga. PSV pun lolos ke 16 besar Liga Champions 2024-2025 karena unggul agregat 4-3.
Di 16 besar, lawan berat sudah menanti wakil Belanda tersebut. PSV Eindhoven akan menghadapi salah satu dari Arsenal atau Inter Milan di babakl perdelapanfinal.
Sayangnya, Ryan Flamingo yang beberapa kali melempar kode siap memperkuat Timnas Indonesia, tidak eligible untuk membela skuad Garuda. Hal itu karena darah Indonesia yang dimiliki Ryan Flamingo berasal dari sang buyut.
Sesuai aturan, seorang pemain diizinkan berpindah federasi jika memiliki darah Indonesia maksimal dari sang kakek atau nenek. Karena itu, pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert harus memendam keinginan mendatangkan Ryan Flamingo.
Untung bagi Patrick Kluivert, Indonesia memiliki deretan bek tengah Memukau saat ini. Timnas Indonesia diperkuat bek-bek yang merumput di Eropa seperti Mees Hilgers (FC Twente), Kevin Diks (FC Copenhagen), Jay Idzes (Venezia FC), Elkan Baggott (Blackpool FC) dan banyak lagi.
(Djanti Virantika)