Rahmad Darmawan Sebut Rizky Ridho Bakal Jadi Cadangan di Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert
RAHMAD Darmawan berani menyebut Rizky Ridho bakal jadi cadangan di Timnas Indonesia era Patrick Kluivert. Sebab, persaingan lini belakang begitu ketat.
Timnas Indonesia akan mengawali sebuah era baru di bawah komando Kluivert. Legenda sepakbola Belanda itu memiliki filosofi permainan yang berbeda dengan Shin Tae-yong, pelatih sebelumnya.
1. Empat Bek
RD -sapaan akrab Rahmad- memprediksi Kluivert nantinya akan memakai formasi dengan empat pemain bertahanan. Persaingan keras ada pada posisi bek tengah karena Timnas Indonesia memiliki enam pemain di posisi itu tengah anyar.
Selain itu, RD memperkirakan Elkan Baggott akan kembali dipanggil. Persaingan pun begitu sengit untuk dua tempat.
"Di centre back ini lebih keras lagi, saya hitung ada lima atau enam calonnya," kata RD, dikutip dari kanal Youtube Arya Sinulingga, Rabu (12/2/2025).
"Kita ada Mees Hilgers, kemudian ada Jay Idzes, bisa jadi Elkan Baggott balik lagi, ada Jordi Amat, terus ada dua pemain lokal kita, Rizky Ridho dan (Muhammad) Ferarri,” imbuh pria asal Lampung itu.
2. Ujian Berat
Pelatih Barito Putera itu menyebut situasi ini menjadi ujian berat untuk Ridho yang selama ini menjadi andalan di lini pertahanan Timnas Indonesia. Karenanya, bek Persija Jakarta itu dirasa harus adaptasi cepat untuk bermain dengan skema dua bek tengah.
RD bahkan tak menutup kemungkinan Ridho berpotensi menjadi pemain cadangan di bawah komando Kluivert. Ia menilai sang pelatih akan lebih memilih pemain yang punya pengalaman tinggi seperti Idzes dan Hilgers.
“Ini jadi ujian berat bagi Rizky Ridho, karena apa, dia sudah lama sekali tidak bermain dengan dua center back. Rizky Ridho akan punya sebuah tantangan yang jauh lebih besar kali ini untuk membuktikan kualitas dia. Tapi saya berharap dia ada di bagian ini,” ucap RD.
“Tapi saat ini saya harus sampaikan kemungkinan (Patrick Kluivert) akan menaruh pemain yang sangat berpengalaman. Jay Idzes mungkin dengan Mees Hilgers yang punya jam bermain sangat tinggi di klubnya,” pungkas eks pelatih Timnas Indonesia itu.
(Wikanto Arungbudoyo)
