5 pemain Timnas Indonesia yang berpotensi dicoret Patrick Kluivert menarik diulas. Salah satunya ada pemain andalan Shin Tae-yong.
Kini, posisi pelatih Timnas Indonesia sudah berganti. Usai memecat Shin Tae-yong, PSSI resmi merekrut Patrick Kluivert.
Legenda Timnas Belanda itu pun menegaskan bahwa dirinya akan mementingkan menit bemain dalam menentukan skuad Timnas Indonesia. Hal ini membuat sejumlah pemain Timnas Indonesia berpotensi dicoret Patrick Kluivert karena minim jam main di level klub. Siapa saja mereka?
Berikut 5 pemain Timnas Indonesia yang berpotensi dicoret Patrick Kluivert:
Salah satu pemain Timnas Indonesia yang berpotensi dicoret Patrick Kluivert adalah Nathan Tjoe-A-On. Dia kini berstatus pemain klub Inggris, Swansea City.
Sayangnya, Nathan Tjoe-A-On kesulitan dapat jam main di Swansea. Musim ini, bek berusia 23 tahun itu baru mentas 3 kali bersama Swansea di berbagai ajang.
Kemudian, ada nama Pratama Arhan. Dia juga kesulitan dapat jam main di klub. Hal itu terjadi sejak Arhan abroad membela Tokyo Verdy hingga Suwon FC.
Kini, Arhan pun sudah angkat kaki dari Suwon FC. Dia masih abroad dengan membela klub Thailand, yakni Bangkok United. Tetapi, sampai saat ini, Pratama Arhan belum mendapat jam main.
Di urutan ketiga, ada Sandy Walsh. Jam bermain Sandy juga mengalami penurunan di klubnya, KV Mechelen saat ini.
Hal ini dinilai akan mempengaruhi nasib Sandy Walsh di Timnas Indonesia. Akankah pemain yang resmi dinaturalisasi pada 17 November 2022 itu dipanggil Patrick Kluivert?
Lalu, ada nama Justin Hubner. Senasib dengan tiga nama sebelumnya, Justin Hubner juga sulit mendapat jam main.
Hubner sendiri bahkan masih menjadi bagian dari Wolverhampton Wanderers U-21. Dia tak kunjung masuk ke tim senior.
Terakhir, ada Rafael Struick. Pemain andalan Shin Tae-yong ini sebenarnya cukup rutin bermain bersama klubnya, Brisbane Roar.
Namun, penampilan Rafael masih belum moncer. Striker muda itu bahkan belum bisa menyumbangkan banyak gol. Dari 12 pertandingan yang dilakoni, Rafael baru cetak 1 gol.
(Djanti Virantika)