INI janji palsu yang bikin Shin Tae-yong terpilih sebagai pelatih Timnas Indonesia pada 2019? Shin Tae-yong melakukan presentasi program di hadapan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan jajarannya di Malaysia pada Selasa, 19 November 2019.
Beberapa hari berselang atau pada Jumat 30 November 2019, giliran pelatih lain yang melakukan presentasi di hadapan petinggi PSSI. Pelatih yang dimaksud adalah eks pelatih Timnas Indonesia pada 2017-2018, Luis Milla.
Secara seluk-beluk sepakbola Indonesia, Luis Milla lebih paham sehingga seharusnya bisa lebih meyakinkan PSSI untuk memilihnya lagi sebagai pelatih Timnas Indonesia. Namun, faktanya PSSI memilih Shin Tae-yong ketimbang Luis Milla untuk membesut Evan Dimas dan kawan-kawan.
(Shin Tae-yong (kiri) saat paparan di depan petinggi PSSI. (Foto: PSSI)
Lantas, apa faktor yang melatarbelakangi sehingga Shin Tae-yong dipilih PSSI ketimbang Luis Milla? Menurut wakil Ketua Umum PSSI saat itu, Cucu Somantri, Shin Tae-yong lebih dipilih salah satunya karena berani pasang target juara di Piala AFF 2022, sesuatu yang tidak berani dilakukan Luis Milla.
"Tentu targetnya adalah juara yang menjadi tolak ukur. Jika gagal, mereka secara sadar harus mengakui dan tidak lagi menyalahkan federasi," kata Cucu Somantri, Okezone mengutip dari pemberitaan yang dirilis laman resmi PSSI pada 30 November 2019.
“Dia (Luis Milla) sudah melatih cukup lama, jadi harusnya bukan cuma proses lagi, tetapi hasil yakni gelar juara seperti yang didambakan masyarakat Indonesia," lanjut Cucu yang tak lama menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.