“Jelas, kami tersanjung dengan ketertarikan Barcelona. Namun, mereka sedang mencari pengganti Busquets, dan saya memberi tahu putra saya bahwa dia tidak memiliki profil itu.” sambungnya.
“Dia bukan tipe pemain dengan karakteristik yang mereka cari. Saya menyarankan anak saya untuk menolak Barcelona, di sana dia akan menjadi pemain pengganti dan berisiko gagal, seperti yang terjadi pada banyak orang yang lain,” tambahnya.

Pada akhirnya, Tijjani Reijnders benar-benar menolak tawaran Barcelona. Ia pun memilih untuk bergabung dengan raksasa Serie A, AC Milan pada musim panas 2023. Hasilnya pun sangat bagus di mana sang pemain menjadi pemain utama di lini tengah Rossoneri.
Tercatat, sejak bergabung 2023, Tijjani telah tampil dalam 59 laga. Dia pun berhasil mencetak 4 gol dan membuat 6 assist.
Itulah kisah Tijjani Reijnders, kakak Eliano Reijnders yang ternyata sempat berkontak dengan Barcelona tapi ditolak sang ayah.
(Djanti Virantika)