Masyarakat Vietnam Dendam Kesumat dan Berharap Petuah Wasit asal Oman Beri Kejutan ke Timnas Indonesia di Kandang Bahrain
MASYARAKAT Vietnam dendam kesumat dan berharap petuah wasit asal Oman beri kejutan ke Timnas Indonesia di kandang Bahrain. Sebab, keputusan wasit bernama Ahmed Al Kaf pernah merugikan Timnas Vietnam.
Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Bahrain di laga ketiga Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan itu akan digelar di Bahrain National Stadium, Riffa, Kamis 10 Oktober 2024 pukul 23.00 WIB.
Laga ini menjadi sorotan karena sosok wasit yang akan memimpin yakni Ahmed Al Kaf yang dikenal kerap memberikan keputusan kontroversial. Selain itu, ia akan dibantu oleh Abu Baker Al-Amri dan Rashid Al Gathi.
Mengetahui wasit asal Oman itu yang akan memimpin laga Timnas Indonesia vs Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti, masyarakat Vietnam mewanti-wanti agar berhati-hati dengan Al Kaf. Sebab, The Golden Star Warriors telah merasakan sendiri bagaimana kepemimpinan wasit tersebut.
Hal itu terjadi di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia pada 2019. Kala itu, Vietnam yang menjamu Timnas Thailand di Stadion My Dinh diganjar hukuman penalti setelah Doan Van Hau diduga melakukan pelanggaran. Beruntung tendangan penaltinya gagal.
“Pada November 2019, ia memimpin pertandingan antara Vietnam dan Thailand pada kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion My Dinh (dengan skor akhir 0-0),” tulis media Vietnam, Soha.vn, dikutip Okezone, Rabu (9/10/2024).
“Pada laga tersebut, wasit menimbulkan kontroversi sengit saat memberikan hadiah penalti kepada Thailand usai terjadi tabrakan antara Doan Van Hau dan Manuel Bihr. Beruntung Van Lam kemudian sukses memblok tembakan Bunmathan dari jarak 11m,”” sambungnya.
Bukan hanya sekali, Al Kaf juga menganulir gol Vietnam yang terjadi lewat sepak pojok. Sebab, Van Hau dianggap melakukan pelanggaran terlebih dahulu.
“Tak berselang lama, Tien Dung menyundul bola ke gawang Thailand lewat sepak pojok. Namun wasit Ahmed Al Kaf tidak mengakui gol tersebut karena menilai Van Hau telah melakukan pelanggaran terhadap kiper Kawin di area tengah,” tulis Soha.
Karena pengalaman buruk atas wasit berusia 41 tahun itu, Soha menyarankan agar Indonesia bermain bertahan saat melawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026 nanti. Selain itu, mereka juga mewanti-wanti agar Skuad Garuda tidak bermain kasar sehingga tidak mendapat banyak kartu.
“Pada laga mendatang, tim Indonesia harus bertemu Bahrain di laga tandang. Kemungkinan besar tim Asia Tenggara harus memainkan serangan balik yang bertahan,” tulis Soha.
“Gaya bertarung keras Indonesia bisa membuat mereka berisiko menerima kartu penalti dari wasit. Sebab, kemunculan wasit Ahmed Al Kaf membuat media Van Dao semakin khawatir,” jelas media tersebut.
(Wikanto Arungbudoyo)
