MANAJER Timnas Indonesia, Sumardji, buka suara soal ancaman media China yang berniat lapor AFC jika Shin Tae-yong memainkan Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di laga skuad Garuda kontra China di matchday keempat Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Selasa 15 Oktober 2024 malam WIB.
Sumardji mengatakan apa yang dilakukan media China itu hanyalah sebuah psywar yang bertujuan menyerang mental pemain Timnas Indonesia. Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Tim Nasional (BTN) itu memastikan proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders telah sesuai prosedur.
(Mees Hilgers dan Eliano Reijnders sudah sesuai prosedur untuk mendapatkan paspor Indonesia. (Foto: Instagram/@erickthohir)
“Kalau yang demikian itu biasa. Ini adalah pertarungan gengsi sebuah negara. Jadi kalau ada sesuatu yang kira-kira akan mengancam, itu biasalah psywar, supaya paling tidak memberikan tekanan ke mental pemain, itu hal biasa,” kata Sumardji kepada awak media, termasuk Okezone, di Hotel Mandarin, Jakarta, Sabtu 5 Oktober 2024.
“Jadi kita tanggapi ya, senyum-senyum saja lah, jangan terlalu ditanggapi terlalu serius. Biasa-biasa saja, toh kita juga tahu kondisinya itu tidak menyalahi aturan,” lanjut COO Bhayangkara FC ini.
“Eliano dan Mees kan benar-benar punya darah keturunan Indonesia. Gimana sih? Kenapa harus dipertanyakan? Saya kira, mereka saja yang mencari-cari supaya kembali lagi, ini adalah taktik dan strategi mengalahkan suatu peperangan,” tegasnya.
Sekadar diketahui, 163.com menuding proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders tidak sesuai aturan. Mereka menilai proses pengambilan sumpah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders yang dilakukan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Brussels, Belgia, tidak tepat.
Padahal, apa yang disampaikan 163.com sangatlah keliru. KBRI Brussels merupakan bagian dari teritorial Indonesia sehingga semua prosedur naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dijalankan dengan benar.
(Tudingan media China kepada PSSI dan Timnas Indonesia. (Foto: 163.com)
“Bagi China, ini juga merupakan kesempatan bagus karena sesuai dengan peraturan AFC, kedua pemain tersebut tidak memenuhi syarat untuk tampil’,” tulis 163.com.
"Jika mereka bermain, China bisa mengajukan banding, dan AFC akan memberikan sanksi kepada Timnas Indonesia sesuai aturan, dengan hasil 0-3 untuk kekalahan Timnas Indonesia," lanjutnya.
Satu yang pasti, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders sudah eligible memperkuat Timnas Indonesia. Keduanya siap turun saat Timnas Indonesia tandang ke markas Bahrain (10 Oktober 2024) dan China (15 Oktober 2024).
(Ramdani Bur)