PEMAIN FC Copenhagen Kevin Diks mengaku terbuka membela Timnas Indonesia. Pernyataannya itu diungkapkan pesepakbola 27 tahun saat diwawancara Yussa Nugraha pada 2020.
“Saya selalu mengatakan terbuka untuk itu (bermain untuk Timnas Indonesia). Namun, selama federasi (PSSI) tidak mendatangi atau mengontak saya, saya takkan berpikir untuk itu (membela Timnas Indonesia),” kata Kevin Diks, Okezone mengutip dari YouTube Yussa Nugraha, Senin (30/9/2024).
(Kevin Diks terbuka membela Timnas Indonesia. (Foto: Instagram/@kevindiks2)
“Saya juga sudah bicara dengan agen saya dan jujur Indonesia adalah asal-usulku jadi saya tidak akan mengatakan tidak untuk itu . Tapi, selama mereka (PSSI) tidak tanya, saya enggak perlu jawab,” lanjut pemain yang membantu FC Copenhagen lolos ke 16 besar Liga Champions 2023-2024.
Dua tahun setelah wawancara itu, Kevin Diks dirumorkan akan menjalani proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) bersama tiga nama lain, yakni Jordi Amat, Sandy Walsh dan Mees Hilgers.
Namun, hanya Jordi Amat dan Sandy Walsh yang kemudian mendapatkan paspor Indonesia pada November 2022. Menurut penuturan Anggota Exco PSSI pada 2022, Hasani Abdulgani, sosok Mees Hilgers dan Kevin Diks batal dinaturalisasi karena tidak mendapatkan restu orangtua.
“PSSI tidak melanjutkan proses pemain keturunan atas nama Mees Hilgers dan Kevin Diks. Saya menjadi saksi kalau secara pribadi kedua pemain ini sangat ingin bermain di Timnas,” kata Hasani Abdulgani mengutip dari Instagram-nya, @hasaniabdulgani.
“Tapi sayangnya kedua orangtua mereka belum memberi izin. Mohon jangan dihujat. Mana tahu suatu hari, pikiran orangtua mereka berubah,” lanjut Hasani Abdulgani.
Apa yang disampaikan Hasani Abdulgani menjadi kenyataan. Mees Hilgers akhirnya bersedia menjadi WNI dan akan mengambil Sumpah di Kedutaan Besar Republik Indonesia yang berada di Den Haag, Belanda, pada hari ini, Senin (30/9/2024).
(Mees Hilgers resmi jadi WNI hari ini. (Foto: Laman resmi FC Twente)
Sementara Kevin Diks, kabarnya kembali didekati PSSI. Kabar itu pernah disampaikan Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga
“Kevin Diks juga belum. Ada (komunikasi) tapi belum,” kata Arya Sinulingga kepada Yussa Nugraha di channel YouTube-nya yang bertajuk bebas pada awal September 2024.
Dalam kesempatan lain, atau ketika wawancara dengan Hamka Hamzah, Arya Sinulingga mengatakan ada 1 sampai 2 pemain keturunan yang sedang didekati PSSI. Meski sulit, Arya berjuang pemain ini bisa diproses pada Oktober 2024.
“Nama-nama tersebut memang agak berat (untuk dinaturalisasi) karena masih dalam proses. Namun, ada juga yang bisa kita ajak ngobrol. Mungkin satu sampai dua (pemain),” kata Arya Sinulingga, Okezone mengutip dari channel YouTube-nya.
“Paling enggak kalo dia kita proses Oktober 2024, mungkin November 2024 kita mainkan pemain lain,” lanjut Arya Sinulingga.
(Kevin Diks bisa memperkukuh pertahanan Timnas Indonesia. (Foto: Instagram/@kevindiks2)
Sekarang yang menjadi pertanyaan, apakah Kevin Diks sosok yang dimaksud sang Exco PSSI? Jika benar, Timnas Indonesia ketambahan pemain berkualitas di sektor kanan pertahanan, yang mana ujung-ujungnya dapat membantu skuad Garuda memburu tiket Piala Dunia 2026.
Jika Kevin Diks benar diproses dan mendapatkan status WNI pada November 2024, ia bisa diandalkan saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi di matchday kelima dan keenam Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
(Ramdani Bur)