SURABAYA – Duel Persebaya Surabaya vs PSS Sleman dalam laga pekan pertama Liga 1 2024-2025 digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (11/8/2024) pukul 19.00 WIB. Jelang laga tersebut, pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, memberi peringatan khusus kepada para pemainnya.
Paul Munster meminta para pemainnya untuk tingkatkan fokus menjelang berhadapan dengan PSS Sleman. Pasalnya, hasil kerja keras selama pramusim dipertaruhkan di laga pertama ini.

Munster sendiri memastikan sudah menganalisis kekuatan Super Elang Jawa -julukan PSS Sleman- selama pramusim. Pelatih asal Irlandia Utara itu meminta Bajul Ijo -julukan Persebaya Surabaya- untuk tidak meremehkan komposisi anyar PSS Sleman.
“Seperti kita tahu, pertandingan pertama adalah laga paling sulit, anda harus mencoba mencari detail informasi sedetail mungkin secepatnya. Di sana ada pelatih asing dan pemain yang baru, tapi kami terus mencoba memantau mereka selama ini,” kata Munster dilansir dari laman resmi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Minggu (11/8/2024).
Lebih lanjut, Munster meminta para pemainnya untuk menjaga fokus menjelang pertandingan itu. Dia menegaskan, hasil latihan serta persiapan selama pramusim Persebaya akan dipertaruhkan melawan PSS Sleman.
“Persiapan kita sangat bagus selama tiga bulan terakhir. Kami sudah melakukan sesi dobel latihan fisik. Hasil laga uji coba juga bagus. Jadi, semua hasil kerja keras pemain akan dipertaruhkan di hari Minggu nanti,” tegas Munster.

Sehubungan dengan itu, penyerang Persebaya Surabaya, Bruno Moreira mengatakan Bajul Ijo dalam kondisi siap 100 persen. Bruno berharap, Bonekmania -suporter Persebaya Surabaya- memberikan dukungan penuh kepada Persebaya.
“Saya pikir kondisi tim sangat bagus, kami telah melakukan persiapan lama sekali. Jadi untuk laga besok (hari ini) kami siap meraih tiga poin. Sebab itu, kami meminta dukungan penuh dari Bonek Mania, itu yang paling penting bagi kami,” harap Bruno.
Dengan kondisi di atas, menarik menantikan laga Persebaya Surabaya vs PSS Sleman. Akankah, Bajul Ijo membuka perjalanan dengan manis?
(Djanti Virantika)