Ini Kriteria Penting yang Harus Dimiliki Pelatih Baru Arema FC
MALANG – Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro memiliki kriteria tertentu terkait sosok pelatih yang pantas memimpin skuad Singo Edan di Liga 1 2024-2025. Menurut Kuncuro, kriteria ideal pelatih kepala musim depan yang bagus adalah yang paham luar dalam karakteristik tim.
Sampai saat ini, manajemen Arema FC belum juga mengumumkan pelatih kepala untuk musim depan. Padahal pihak manajemen sempat menjanjikan akan segera mengumumkan nama pelatih sebelum bulan berganti, tapi sampai saat ini belum juga terealisasi.
"Harus paham karakteristik tim luar dalam, itu kriterianya," kata Kuncoro, dikutip Senin (10/6/2024).
Kuncoro menegaskan ia tidak bermasalah dengan pelatih asing atau lokal, ia menegaskan sudah berkali-kali bekerjasama dengan pelatih asing maupun lokal selama bekerja di Arema FC dan selama ini tidak ada masalah. Tapi ia menegaskan pelatih tersebut harus paham dengan karakter tim Arema FC.
"Pelatih baru Arema FC harus paham bagaimana karakter tim luar dan dalam. Ia juga harus bisa menguasai ruang ganti, jadi harus bisa momong (mengasuh) pemain," jelasnya.
Kuncoro menambahkan, jika pelatih tidak bisa menguasai ruang ganti atau mendapatkan hati pemain, maka strategi yang dipilih tidak akan berjalan lancar. Maka jika pelatih baru Arema FC, harus bisa menghadapi gaya bermain Malangan, yang diinginkan tim.
"Sejak dulu Arema memiliki karakter yang kuat, permainan keras tapi tidak kasar. Kemudian permainan agresif penuh semangat, dan melakukan pressing serta mengejar bola," bebernya.
Widodo Cahyono Putro menjadi salah satu contoh nyata pelatih yang mengenal Arema dengan baik. Widodo datang ketika Arema tengah terpuruk, namun ia mampu mengeluarkan tim dari zona degradasi di Liga 1 seri reguler musim 2023-2024. Itu menjadi bukti betapa pentingnya mengetahui kriteria yang dibutuhkan Arema FC musim depan.
"Kemarin masuknya Coach Widodo sangat berpengaruh, karena dia mampu memahami karakter tim dengan baik. Permainan Arema jadi lebih berkarakter karena dia," pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)
