SURABAYA – Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, mengungkit kenangan manis bareng Persebaya Surabaya jelang pertemuan di pekan ke-33 Liga 1 2023-2024. Hal itu berkaitan dengan kiprahnya di Indonesia.
Teco pertama kali mendarat di Indonesia sebagai pelatih fisik di Persebaya Surabaya pada Desember 2003. Saat itu, ia baru bergabung dari Jurong FC dan menjadi bagian dari staf pelatih Jacksen F. Tiago.
Pria kelahiran Brasil itu tercatat menjadi pelatih fisik Persebaya selama lima tahun. Bahkan Jacksen dan Teco sukses membawa Bajul Ijo menjuarai Divisi Utama 2004, gelar juara kasta tertinggi terakhir bagi klub.
Bahkan, Teco juga mendapat pasangan hidup orang asli Surabaya. Makanya, ia merasa seperti pulang kampung. Menurutnya, Ibu Kota Provinsi Jawa Timur itu merupakan kota yang sangat spesial bagi perjalanan karier sekaligus hidupnya.
Teco mengenang satu hal yang paling membuatnya terkenang terkait Surabaya, yaitu memulai belajar bahasa Indonesia di Kota Pahlawan. Setelah itu, ia menjajal peruntungan dengan menjadi pelatih kepala.
Tapi, ayah satu orang anak itu memulainya di Malaysia pada 2009 dengan menangani Kuala Muda Naza. Teco kemudian hijrah ke Thailand dari 2010 hingga 2016 dan mendarat di Indonesia lagi bersama Persija Jakarta.
“Persebaya tim bagus, saya pernah di tim ini, saya sering datang ke sini. Saya senang waktu datang di Surabaya, ada memori manis, istri juga datang di Surabaya,” ucap Teco, saat konferensi pers sebelum pertandingan, dikutip Rabu (24/4/2024).
“Buat saya sendiri, saya senang datang ke Surabaya. Ini kota pertama saya kerja di Indonesia. Saya sangat senang waktu kerja di sini. Sepakbola butuh prestasi, butuh hasil jadi harus kerja keras biar dapat hasil baik,” tutur pria berusia 49 tahun itu.
Walau punya kenangan manis, Teco akan berupaya untuk mencuri tiga poin dari markas Persebaya. Hal ini demi memenuhi target supaya Bali United finis di empat besar.
“Kami harus kerja keras, pertandingan sangat penting agar bisa tetap di empat besar. Kami tahu kualitas Persebaya. Posisi mereka tidak ganggu kami, mereka tidak kejar empat besar, tapi bagi kami laga ini penting dan harus bermain bagus,” tandasnya.
Laga Persebaya Surabaya melawan Bali United sendiri bakal dilangsungkan pada Rabu (24/4/2024) pukul 15.00 WIB di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. Kedua tim memiliki kepentingan berbeda di laga ini.
Persebaya masih berada di posisi 12 klasemen sementara dengan nilai 39 sehingga butuh minimal satu angka dari dua laga tersisa agar aman dari degradasi. Di sisi lain, Bali United berada di posisi tiga dengan 55 poin. Mereka paling tidak mesti meraih satu kemenangan demi lolos ke Championship Series.
(Wikanto Arungbudoyo)