"Sebaiknya ini menjadi evaluasi panpel. Mengapa yang aturannya tim tamu tidak boleh beli tiket dan tidak boleh datang, mereka bisa membeli tiket sebanyak 500 sampai 600 orang yang membeli tiket," urai Kusworo.
"Bahkan terkoordinir tiba-tiba sudah datang di stadion. Ketika dilarang masuk, mereka sudah membeli tiket. Soalnya mereka menuntut mengganti tiket, uang makan, dan transportasi bis selama perjalanan dari Semarang menuju Bandung," terangnya.
Lebih lanjut, Kusworo menuturkan, para suporter tamu telah kembali usai pertandingan. Pihaknya terus melakukan penjagaan dan pertandingan pun berjalan aman dan kondusif.
"Saat ini para suporter tersebut telah kembali pulang. Selama pertandingan kami jaga. Pas 30 menit sebelum usai, kami arahkan suporter PSIS untuk pulang duluan dan kami kawal. Secara keselamatan aman," pungkasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)