BANTUL - Pelatih PSS Sleman, Risto Vidakovic mengaku tak pedulikan kekalahan timnya dalam laga uji coba menghadapi Persis Solo. Menurutnya kebugaran fisik menjadi hal terpenting bagi timnya.
PSS Sleman menggunakan jeda kompetisi dengan menggelar pertandingan uji coba menghadapi Persis Solo di Stadion Sultan Agung, Bantul, Kamis (18/1/2024) sore WIB. Dalam pertandinganyang berlangsung secara tertutup Super Elang Jawa -julukan PSS Sleman- menelan kekalahan 0-2.

Laga baru berjalan 11 menit, tetapi Persis Solo berhasil memimpin melalui Moussa Sidibe. Kemudian, Suranto Tan mampu mengandakan keunggulan Laskar Sambernyawa -julukan Persis Solo- pada menit ke-39.
Meski menelan kekalahan, tetapi Risto Vidakovic mengaku tak mempedulikan hasil akhir dalam laga coba tersebut. Ia menjelaskan pertandingan melawan Persis Solo adalah untuk meningkatkan kebugaran fisik pemainnya.
BACA JUGA:
“Hal yang paling penting saat ini adalah kebugaran fisik. (Laga uji coba) ini hanyalah latihan kebugaran fisik. Karena kita punya pekan yang berat di belakang kita sehingga para pemain kelelahan,” kata Risto Vidakovic dikutip dari laman resmi LIB, Sabtu (20/1/2024).
“Saya hanya melihat bagaimana fisik para pemain saat ini, bagaimana gaya bermain kita, menurut saya itu normal. Saya pikir ini adalah periode yang normal untuk PSS.
"Jadi menurut saya hasil tidak terlalu penting untuk uji tanding ini. Tapi tentu kita harus lebih serius,” pungkasnya.
Dalam laga tersebut PSS Sleman menerapkan dua formasi berbeda. Pada babak pertama mereka menggunakan formasi 4-3-3, sedangkan pada banak kedua menggunakan 4-2-2.
Sementara PSS Sleman akan menghadapi Persikabo 1973 dalam laga lanjutan Liga 1 2023/2024. Pertandingan tersebut akan berlangsung di Stadion Maguoharjo, (4/2/2024) mendatang.
(Admiraldy Eka Saputra)