Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Pemain Berdarah Indonesia yang Tolak Mentah-Mentah Dinaturalisasi dan Nasibnya Sekarang, Nomor 1 Terdegradasi dari Kasta Tertinggi

Cahyo Yulianto , Jurnalis-Sabtu, 02 Desember 2023 |20:00 WIB
5 Pemain Berdarah Indonesia yang Tolak Mentah-Mentah Dinaturalisasi dan Nasibnya Sekarang, Nomor 1 Terdegradasi dari Kasta Tertinggi
Tijjani Reijnders, pemain keturunan Indonesia yang kini membela AC Milan (Foto: REUTERS)
A
A
A

BEBERAPA pemain berdarah Indonesia pernah tolak mentah-mentah tawaran untuk dinaturalisasi. Lantas bagaimana kabarnya kini?

Seperti diketahui, Timnas Indonesia melalui PSSI tengah gencar menggalakkan program naturalisasi pada para pemain berdarah Indonesia yang berkarir di Eropa. Sederet nama seperti Sandy Walsh, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Ivar Jenner, hingga Rafael Struick telah berhasil didatangkan.

Shayne Pattynama

Baca Juga:
baca_juga

Namun tercatat, proses naturalisasi yang dilakukan PSSI tidak berjalan dengan begitu mulus. Beberapa kali, PSSI harus mendapat penolakan dari para pemain keturunan karena tidak ingin membela Timnas Indonesia.

Berikut adalah nasib 5 pemain berdarah Indonesia yang pernah tolak untuk dinaturalisasi.

5. Tijjani Reijnders

Tijjani Reijnders

Gelandang AC Milan, Tijjani Reijnders juga sempat mendapat tawaran naturalisasi. Namun pemain berusia 23 tahun itu menolak karena merasa kariernya di Eropa masih panjang dan tidak mendapat restu sang ayah. Kini, namanya menjadi andalan di AC Milan dan sukses mencatatkan 4 caps bersama Timnas Belanda.

4. Andri Syahputra

Andri Syahputra

Andri Syahputra adalah pemain asli Indonesia yang sejak kecil tinggal di Qatar. Pada 2017, PSSI menawarkan panggilan untuk Andri bisa membela Timnas Indonesia. Namun tawaran itu ditolak mentah-mentah karena sang pemain ingin membela Timnas Qatar yang bersiap untuk Piala Dunia 2022.

Naas, setelah dirinya resmi menjadi warga negara Qatar, dirinya justru tidak masuk skuad Piala Dunia 2022. Tercatat dirinya hanya pernah memperkuat Timnas Qatar U-23.

3. Jayden Oosterwolde

Jayden Oosterwolde

Pada tahun 2020, Shin Tae-yong meminta PSSI untuk menaturalisasi pemain yang kini berseragam Fenerbahçe, Jayden Oosterwolde. Namun hal itu ditolak mentah-mentah oleh sang pemain yang ingin membela Timnas Belanda.

Naas, hingga detik ini namanya tak kunjung dipanggil untuk memperkuat Timnas Belanda. Dirinya bahkan kesulitan untuk mendapat menit bermain di timnya.

2. Mees Hilgers

Mees Hilgers

Mees Hilgers juga menjadi pemain yang sempat akan dinaturalisasi oleh PSSI. Namun pemain berdarah Manado ini menolak karena orang tuanya hanya merestui jika dirinya memegang dua paspor. Ditambah lagi, Hilgers juga masih berharap dipanggil Timnas Belanda.

Sayangnya, sejak penolakan itu dirinya tak kunjung dipanggil oleh Belanda. Dirinya bahkan mengalami cedera parah yang membuatnya harus menepi lama.

1. Pascal Struijk

Pascal Struijk

Pemain Leeds United, Pascal Struijk juga pernah mendapat tawaran naturalisasi pada 2020 lalu. Namun kala itu dirinya menolak karena lebih ingin membela Timnas Belanda. Naas, hingga kini dirinya belum sekalipun mendapat pemanggilan untuk perkuat De Oranje – julukan Belanda.

Pada musim lalu, Leeds United finis di peringkat ke-19 klasemen akhir Liga Inggris 2022-2023. Hal itu menyebabkan Pascal Struijk dan kolega terdegradasi ke kasta kedua Liga Inggris alias Divisi Championship.

Pada saat ini, Leeds ada di peringkat ketiga klasemen sementara Divisi Championship 2023-2024. Struijk bersaing dengan klub Elkan Baggott, Ipswich Town, yang kini menghuni peringkat kedua.

(Reinaldy Darius)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement