Amar Brkic Akui Masih Butuh Adaptasi Cuaca Indonesia Jelang Piala Dunia U-17 2023
SURABAYA – Gelandang Timnas Indonesia U-17, Amar Rayhan Brkic, mengakui masih membutuhkan waktu untuk adaptasi cuaca Indonesia. Meski begitu, Amar menegaskan akan berusaha keras untuk bisa melalui proses adaptasinya tersebut.
Amar merupakan salah satu pemain diaspora yang masuk dalam skuad Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2023. Pemain berdarah Bosnia-Indonesia itu telah menjalani sesi latihan bersama skuad Garuda Asia baik ketika masih berada di Jakarta ataupun sekarang yang sudah ada di Surabaya.
Terbaru, Timnas Indonesia U-17 menggelar sesi latihan resmi pertamanya di Lapangan A Komplek Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (6/11) malam WIB. Ini adalah kali pertama skuad Garuda Asia berlatih di lapangan tersebut.
Amar yang lahir dan tumbuh besar di Jerman menyampaikan kesulitannya dalam beradaptasi cuaca panas yang ada di Tanah Air. Pemain berusia 16 tahun itu mengatakan bahwa dirinya sempat mengalami sakit kepala ketika selesai latihan. Akan tetapi, dia tetap akan berusaha agar proses adaptasinya ini berjalan lancar.
“Latihan pertama di Jakarta sangat sulit buat saya. Setelah latihan, kepala sakit sedikit-sedikit,” kata Brkic, dilansir dari situs resmi PSSI, Selasa (7/11/2023).
“Tapi kondisi cuaca di Surabaya, sedikit lebih panas. Saya dan tim terus berusaha untuk lebih baik,” sambungnya.
