1. Hokky Caraka

Meski mengawali debut manis bersama Timnas Indonesia di leg I melawan Brunei, permainan Hokky tetap dikritik karena gagal mencetak gol. Banyak yang menilai Ramadhan Sananta lebih baik dan layak diturunkan sebagai starter di leg kedua.
Akan tetapi, Shin Tae-yong masih mempercayakan lini depan kepada Hokky Caraka di leg pertama. Keputusan Shin Tae-yong ternyata berbuah manis, Hokky yang sempat diragukan justru mampu mencetak dua gol dan satu assist dalam kemenangan 6-0 di leg kedua tersebut.
Hokky layak mendapatkan apresiasi lantaran ia melakukan itu semua ketika dirinya masih berusia 19 tahun.
(Rivan Nasri Rachman)