BERIKUT lima pesepakbola top dunia yang terkenal setia dengan Jose Mourinho. Bahkan, salah satunya rela mati untuk pelatih berjuluk The Special One itu.
Sepanjang kariernya, Mourinho kerap dianggap sebagai pelatih yang egois. Ia rajin berseteru dengan pemain sehingga membuat suasana ruang ganti memanas.
Namun, tidak jarang juga ada pemain yang setia pada Jose Mourinho. Siapa saja mereka? Berikut ulasannya.
5. Nemanja Matic
Pemain asal Serbia ini tercatat sudah berada di tiga klub yang berbeda bersama dengan Mourinho. Matic menjadi anak asuh sang pelatih di Chelsea, Manchester United, dan AS Roma.
Pemain bertubuh jangkung itu memang merupakan salah satu serdadu kepercayaan Mourinho. Ia nyaris selalu menjadi pemain inti di mana pun sang pelatih berkarier.
4. Ricardo Carvalho
Pemain asal Portugal ini sangat loyal dengan Mourinho. Sama seperti Matic, Carvalho tercatat sudah tiga kali mengikuti sang pelatih ke mana pun pergi.
Ia pernah berkostum FC Porto, Chelsea, dan Real Madrid, asuhan Mourinho. Bisa dibilang, ia salah satu pemain kesayangan pelatih kelahiran Setubal tersebut.
3. Michael Essien
Sosok yang satu ini juga cukup loyal dengan Mourinho. Ia paling tidak dua kali mengikuti sang pelatih yakni di Chelsea dan Real Madrid.
Essien terbukti merupakan salah satu pemain kunci di Chelsea-nya Mourinho. Sosoknya tidak tergantikan meski The Blues dihuni beberapa nama besar.
2. Romelu Lukaku
Sama seperti Matic dan Carvalho, Lukaku juga tiga kali berada di tim yang sama dengan Mourinho. Mereka tercatat bekerja sama di Chelsea, Manchester United, hingga terakhir AS Roma.
Di bawah asuhan Mou, Lukaku seperti menemukan sinarnya. Ia, yang awalnya tersingkir Chelsea, berubah menjadi mesin gol di Man United dan Roma.
1. Zlatan Ibrahimovic
Bisa dibilang, Ibrahimovic adalah pemain yang paling loyal dengan Mourinho. Dalam sebuah wawancara, pria asal Swedia itu bahkan menyebut siap mati untuk sang pelatih.
Inter Milan menjadi tempat pertama kedua sosok ini bertemu. Di bawah asuhan Mou, Zlatan berubah menjadi sosok menakutkan di mulut gawang lawan.
Kerja sama keduanya kemudian berlanjut di Manchester United pada 2016-2017. Sayangnya, Mou dan Zlatan tak pernah sejalan lagi setelah itu.
(Wikanto Arungbudoyo)