ZINEDINE Zidane bersedia latih Olympique Marseille dengan satu syarat. Legenda sepakbola Prancis itu kabarnya meminta Marseille untuk menjual kepemilikannya kepada pihak Arab Saudi.
Zidane masih belum kembali melatih sejak meninggalkan Real Madrid pada 2021 silam. Eks pemain Juventus itu meninggalkan Santiago Bernabeu dengan segudang trofi.
Tercatat, Zidane berhasil mengantar Real Madrid meraih total sebelas trofi, termasuk tiga gelar Liga Champions secara beruntun (2015-2016, 2016-2017, dan 2017-2018). Pelatih berkepala plontos itu kini menganggur kendati sempat dirumorkan bergabung dengan beberapa klub.
Sebagaimana dilansir dari laporan Goal Internasional, Jumat (29/9/2023), Zidane bersedia untuk turun gunung. Klub kota kelahirannya, Marseille menjadi pilihan. Tetapi, Zidane menginginkan klub tersebut berganti kepemilikan.
“Mantan manajer Real Madrid itu telah memberikan persetujuannya untuk mengambil kendali manajer di Stade Velodrome (kandang Marseille). Jika usulan penjualan Marseille ke Arab Saudi itu terwujud, Zidane akan turun tangan sebagai manajer baru,” tulis laporan Goal Internasional.
Zidane dikabarkan telah meminta kedatangannya mendapatkan fasilitas mewah dari Marseille. Dia juga meminta anggaran sebesar 260 juta poundsterling (Rp4,9 triliun) untuk memfasilitasi kedatangannya, termasuk kontrol penuh atas perekrutan pemain dan hal lainnya.
Meski begitu, saat ini pemilik Marseille, Frank McCourt menegaskan belum bisa menjual klub kepada pihak lain. Namun di sisi lain, pihak Arab Saudi dikabarkan sudah siap membeli klub dengan mimpi bisa membawa kebangkitan seperti di Newcastle United.
“Frank McCourt, dengan tegas menyatakan bahwa klubnya tidak untuk dijual. Meskipun demikian, Arab Saudi telah menyatakan minatnya untuk mengakuisisi klub Prancis tersebut, dengan membayangkan transformasi yang mirip dengan kebangkitan Newcastle di Inggris,” tutup laporan itu.
(Reinaldy Darius)