Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Viral Aksi Tendangan saat Selebrasi Sujud Syukur, Begini Kata Asosiasi Futsal Malang

Avirista Midaada , Jurnalis-Rabu, 20 September 2023 |13:44 WIB
Viral Aksi Tendangan saat Selebrasi Sujud Syukur, Begini Kata Asosiasi Futsal Malang
Momen viral pemain futsal ditendang saat selebrasi sujud syukur. (Foto: Istimewa)
A
A
A

MALANG - Media sosial dihebohkan dengan cuplikan video tendangan yang mengarah ke pemain futsal yang sedang selebrasi sujud syukur dalam pertandingan futsal Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur di Mojekerto. Menanggai hal tersebut, Ketua Asosiasi Futsal Kota (AFK) PSSI Kota Malang, Bagus Irmawanto pun buka suara.

Sebagai informasi, aksi tak terpuji itu dilakukan oleh salah satu pemain futsal dari kontingen Kota Malang. Sang pemain menendang pemain lawan dengan ketika sang lawan tengah selebrasi sujud syukur usai mencetak gol.

Video tersebut direkam oleh salah satu penonton dan tersebar di media sosial. Tampak pada video berdurasi 17 detik yang beredar tersebut merupakan pertandingan antara Kabupaten Blitar melawan Kota Malang.

Saat pemain futsal Kabupaten Blitar berhasil mencetak gol dan melakukan selebrasi sujud syukur, terlihat dari video tiba-tiba pemain futsal dari Kota Malang langsung menendangkan kepala pemain yang tengah sujud syukur. Sontak saja sang pemain langsung kesakitan, dan sang pemain Kota Malang langsung diberikan hadiah kartu merah karena ulahnya.

Momen viral pemain futsal ditendang kepalanya karena selebrasi sujud syukur

Akan tetapi, pihak AFK justru mengklaim bahwa tendangan itu mengarah ke pundak dari sang pemain. Atas viralnya video itu, Bagus Irmawanto menjelaskan jika terjadinya aksi itu akibat tim Kota Malang merasa dicurangi sejak di pertandingan pertama cabang olahraga (cabor) futsal.

"Kami itu merasa dicurangi mulai match pertama sampai terakhir. Match pertama kami sujud dan dipukuli, baku hantam, saya pisah masih tetap kena sanksi," ungkap Bagus dikonfirmasi, Rabu pagi (20/9/2023).

Di saat pertandingan kedua hingga memasuki babak delapan besar tim Kota Malang bajauk diberikan kartu oleh wasit. Hal ini membuat tim futsal kehabisan stok pemain.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement