Kisah Sedih Son Heung-min, Cetak Rekor 100 Gol di Liga Inggris saat Kakeknya Meninggal
KISAH sedih Son Heung-min, cetak rekor 100 gol di Liga Inggris saat kakeknya meninggal akan diulas dalam artikel ini. Momen itu sendiri tepatnya terjadi pada April 2023.
Ya, pemain Tottenham Hotspur asal Korea Selatan, Son Heung-min, akhirnya mampu mencetak gol ke-100 di Liga Inggris. Catatan manis itu diukirnya kala Tottenham berhadapan dengan Brighton & Hove Albion di Stadion Tottenham Hotspur, pada Sabtu 8 April 2023 malam WIB.
Sayangnya, di tengah rasa bahagianya yang begitu besar karena bisa mencatatkan 100 gol di Liga Inggris, terselip kesedihan di dalam diri Son Heung-min. Momen itu sangat emosional karena Son mengalami masa-masa sulit dalam beberapa minggu sebelumnya lantaran kakenya meninggal dunia.
Kepergian sang kakek tentunya memberi kesedihan mendalam. Pasalnya, Son Heung-min sendiri punya hubungan yang erat dengan keluarga karena selalu mendukung kariernya sejak kecil.
"Ini sesuatu yang telah saya impikan. Ini adalah pencapaian luar biasa yang tak akan bisa saya raih tanpa teman-teman setim," ujar Son Heung-min kepada BBC usai laga.
"Luar biasa mencetak 100 gol di Premier League. Saya sangat emosional karena telah mengalami masa-masa sulit dalam beberapa pekan terakhir," lanjutnya.
Perjalanan karier Son Heung-min di sepakbola sendiri berjalan tak mudah. Dia harus menghabiskan masa kecilnya di Selandia Baru sampai usia 9 tahun. Lalu, dia kembali ke Korea Selatan untuk bersekolah.
Son hanya sekolah formal hingga tingkat menengah saja. Dia memilih fokus ke sepakbola dan bergabung dengan Akademi FC Seoul. Ayah Son sendiri merupakan mantan pemain sepakbola, yakni Son Woong-jung. Tak ayal, dia mendapat dukungan besar dari sang ayah.
Pada 2008, saat berusia 16 tahun, Son Heung-min bergabung dengan akademi Hamburg SV dan hijrah ke Jerman. Hanya dalam 2 tahun, dia melakukan debut di tim utama di ajang DFB Pokal.
Namun, Son Heung-min hanya bertahan selama 3 musim saja. Dalam jangka waktu tersebut, dia bisa mencetak 20 gol dan 3 assist dalam 78 pertandingan.
Klub Jerman, Bayer Leverkusen, pun membelinya dengan harga 10 juta euro atau Rp169 miliar pada bursa transfer musim panas 2013. Pembelian tersebut jadi salah satu yang termahal yang dilakukan Leverkusen pada saat itu.
Selama 2 musim berkostum Leverkusen, Son Heung-min bisa mencetak 29 gol dan 11 assist dalam 87 pertandingan di seluruh kompetisi. Akhirnya, Tottenham Hotspur pun mendatangkan Son Heung-min dengan mahar 30 juta euro atau sebesar RP507 miliar.
Harga tersebut menjadikan Son Heung-min sebagai pemain Asia termahal mengalahkan rekor Hidetoshi Nakata dengan 25 juta euro atau sebesar Rp244 miliar saat pindah dari AS Roma ke Parma. Kisah Son Heung-min sangat menginspirasi banyak orang.
(Djanti Virantika)
