Hakan Sukur pun menjadi buron dan didakwa sebagai anggota kelompok teroris. Entah bagiamana, ia berhasil kabur dari negaranya dan mengungsi ke Amerika Serikat.
"Saya pindah ke Amerika Serikat, awalnya mengelola sebuah kafe di California, tapi orang-orang aneh terus berdatangan ke bar tersebut," katanya kepada outlet Jerman, Welt am Sonntag, dikutip dari The Sun.

Banyak laporan menyebut Hakan Sukur tinggal di lingkungan mewah di Palo Alto, San Francisco County. Dia dikabarkan memiliki rumah senilai USD3 juta serta tiga mobil mewah.
Nyatanya, semua harta Hakan Sukur di Turki telah disita oleh pemerintahan Erdogan. Dia pun kini menjadi driver online Uber serta berjualan buku.
(Djanti Virantika)