“Sebelum pelanggaran, ada handball terhadap Witan, tapi saya tetap hormati keputusan wasit. Akan tetapi, 100 persen Witan itu handball," katanya.
Aji Santoso menuturkan bahwa dirinya hanya melakukan protes sekali kepada wasit di laga ini. Hal itu terjadi ketika Persebaya seharusnya mendapatkan sepak pojok tapi malah diberikan tendangan gawang untuk Persija.
"Saya protes terhadap hakim garis. Selama 90 menit hanya sekali protes itu karena bola benar-benar disundul pemain berjersey merah (Persija), tapi malah tendangan kiper. Entah salah penglihatan saya atau bagaimana," katanya.
(Reinaldy Darius)