Menariknya, kedua tim yang dibobol gawangnya oleh Marselino Ferdinan ini kompak terdegradasi di akhir musim 2022-2023. KV Oostende yang berada di kasta teratas Liga Belgia hanya finis di peringkat ke 16 atau tiga terbawah di klasemen akhir. Mereka hanya mengumpulkan 27 poin dari total 34 pertandingan.
(Marselino Ferdinan saat membobol gawang Royal Excelsior Virton)
Dengan terpaut satu poin dari KAS Eupen di peringkat 15, KV Oostende harus turun ke kasta kedua dan akan bertarung dengan Marselino Ferdinan serta KMSK Deinze di musim depan. Di sisi lain, Royal Excelsior Virton yang berada di kasta yang sama dengan KMSK Deinze harus turun ke kasta ketiga. Hal ini didapat setelah pada akhir musim, mereka finis di dasar klasemen dengan torehan 25 poin.
Menarik untuk menantikan sanggupkah Marselino Ferdinan mencetak banyak gol di Liga 2 Belgia 2023-2024? Apakah gol-gol Marselino Ferdinan di musim 2023-2024 bakal menghadirkan kutukan kepada klub yang dibobolnya?
(Ramdani Bur)