“Kami bermain, kami memiliki peluang, kami langsung menyamakan kedudukan setelah penalti yang bisa membunuh kami. Kami menurunkan XI yang memberi kami keseimbangan yang tepat, karena kami hampir tidak memberikan kesempatan apa pun untuk West Ham,” ucap pelatih berusia 45 tahun itu.

"Kami bermain seperti yang Anda butuhkan untuk memainkan final, menjalankan sedikit risiko, dan mengendalikan permainan,” tambah Vincenzo Italiano.
Selain itu, Vincenzo Italiano juga mengaku kecewa berat atas hasil yang diraih Fiorentina kala bersua West Ham United. Pasalnya, ini menjadi kekalahan kedua Fiorentina di babak final musim 2022-2023 yang mana sebelumnya takluk dari Inter Milan dengan skor 1-2 pada ajang Coppa Italia 2022-2023.
“Karena malam ini sejujurnya saya tidak bisa membayangkan pertandingan akan berakhir seperti ini,” sambungnya.
“Kekalahan di dua final adalah perasaan yang mengerikan, saya berharap tidak pernah mengalaminya, tapi inilah kami,” tutup Vincenzo Italiano.
(Dimas Khaidar)