Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Stadion Gajayana Tak Lolos Standarisasi, Arema FC Pilih Stadion I Wayan Dipta untuk Homebase di Liga 1 2023-2024

Avirista Midaada , Jurnalis-Senin, 29 Mei 2023 |13:04 WIB
Stadion Gajayana Tak Lolos Standarisasi, Arema FC Pilih Stadion I Wayan Dipta untuk Homebase di Liga 1 2023-2024
Stadion Gajayana tidak lolos standarisasi PT LIB untuk jadi kandang Arema FC di Liga 1 2023-2024 (Foto: Avirista Midaada/MPI)
A
A
A

FEDERASI Sepakbola Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menyatakan Stadion Gajayana tidak lolos standarisasi untuk Liga 1 2023-2024. Sebab itu, Arema FC memilih Stadion I Wayan Dipta untuk kandang mereka di Liga 1 musim depan.

Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas mengatakan Stadion I Wayan Dipta Gianyar, Bali akan jadi kandang Sementara mereka. Dengan harapan Stadion Gajayana bisa selesai direnovasi.

Stadion Gajayana

"Kami akan bermain di Bali. Tapi hanya sementara sampai Stadion Gajayana selesai (direnovasi)," ucap Wibie Dwi Andriyas, dikonfirmasi pada Senin (29/5/2023).

Rencananya renovasi Stadion Gajayana tersebut dimulai bulan depan dan akan memakan waktu satu bulan. Adapun renovasi di Stadion Gajayana meliputi, rumput, kursi single seat sejumlah 10 ribu kursi.

Kemudian juga harus menambah kekuatan lampu stadion sebesar 1.200 lux. Proses renovasi ini membuat Arema FC kemungkinan besar menjadi tim musafir lagi selama dua hingga tiga bulan ke depan, jika Liga 1 2023-2024 bergulir sesuai jadwal.

"Bisa jadi kami akan sebulan berada di Bali sambil menunggu Stadion Gajayana selesai. Jadi kemungkinan kita kembali ke Malang pada Agustus 2023,” ujarnya.

Sementara itu Assisten Pelatih Arema FC, Joko Susilo mengungkapkan, tak masalah timnya harus bermain di luar Malang selama proses renovasi Stadion Gajayana Malang dilakukan. Baginya berkaca pengalaman musim lalu, dan saat Covid-19 melanda pemain sudah terbiasa bermain sebagai tim musafir di luar Malang.

Stadion I Wayan Dipta

(Stadion I Wayan Dipta akan jadi kandang sementara Arema FC)

"Kami sudah berpengalaman menjadi tim musafir selama setengah musim. Tentu hal tersebut akan jadi pengalaman berharga bagi kami untuk musim depan," ujar Joko Susilo.

Sebagaimana diketahui, Stadion Kanjuruhan yang sebelumnya menjadi homebase Arema FC. Namun, stadion itu ditutup imbas tragedi Kanjuruhan saat bersua Persebaya Surabaya di Liga 1 2022-2023 silam.

Pasca kejadian, Arema FC mendapat sanksi tidak boleh bermain di Stadion Kanjuruhan. Singo Edan (julukan Arema FC) harus menjalani laga kandang minimal berjarak 250 kilometer dari Malang, tanpa penonton akibat sanksi yang dijatuhkan oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

(Hakiki Tertiari )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement