Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

4 Kisah Sedih dan Pilu Pemain Indonesia Sebelum Jadi Pesepakbola Profesional, Nomor 1 Anak Penjual Sayur yang Bersinar di SEA Games 2023

Maulana Yusuf , Jurnalis-Selasa, 16 Mei 2023 |13:39 WIB
4 Kisah Sedih dan Pilu Pemain Indonesia Sebelum Jadi Pesepakbola Profesional, Nomor 1 Anak Penjual Sayur yang Bersinar di SEA Games 2023
Pratama Arhan kala membela Timnas Indonesia. (Foto: PSSI)
A
A
A

SEBANYAK 4 kisah sedih dan pilu pemain Indonesia sebelum jadi pesepakbola profesional akan dibahas Okezone dalam artikel ini. Dari keempat pemain yang dimaksud, salah satu di antaranya anak penjual sayur yang bersinar di SEA Games 2023.

Tak sedikit atlet sepakbola Indonesia yang meniti kariernya dari keadaan yang sederhana dan serba terbatas. Namun, tak sedikit pula dari mereka yang sukses menjadi pemain profesional setelah melewati kisah menyedihkan dalam hidupnya. Lantas, siapa sajakah pemain yang dimaksud?

Berikut 4 Kisah Sedih dan Pilu Pemain Indonesia Sebelum Jadi Pesepakbola Profesional:

4. Hariono

Hariono

Di urutan keempat, ada legenda Persib Bandung, Hariono. Gelandang berambut gondrong itu pernah berseragam Maung Bandung selama 12 tahun (2008-2020) sebelum membela Bali United di Liga 1 2021-2022 dan sekarang berstatus tanpa klub.

Hariono juga pernah membela Timnas Indonesia dengan 16 caps dan 1 gol. Selama berkompetisi di Liga Indonesia, Hariono berhasil merebut dua trofi, yakni masing-masing bersama Persib Bandung pada 2013-2014 dan Bali United pada 2021-2022.

Namun, sebelum menjelma sebagai pesepakbola profesional, Hariono sempat menjalani kisah pilu. Dia sempat bekerja sebagai kuli panggul pada 2001, atau saat usianya 15 tahun.

3. Aditya Harlan

Aditya Harlan

Selanjutnya, ada kiper Persita Tangerang, Aditya Harlan. Kiper 35 tahun itu sebelumnya pernah membela Barito Putera sejak 2012 hingga awal 2023 ini.

Jauh sebelum menjadi pesepakbola profesional, Aditya Harlan diketahui pernah menjalani profesi sebagai wartawan magang pada 2011. Kala itu, Aditya Harlan harus merasakan kerasnya kehidupan selama lima bulan menjadi wartawan magang di salah satu tabloid olahraga.

Bakat Aditya Harlan sebagai penjaga gawang pun kemudian terlihat dalam salah satu turnamen antarmedia. Dari situ, dia direkrut oleh klub Liga Primer Indonesia, Tangerang Wolves, pada awal kariernya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement