Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Pemain Top yang Putuskan Kariernya Berakhir di Liga Asia, Nomor 1 Peraih Trofi Ballon dOr!

Djanti Virantika , Jurnalis-Kamis, 20 April 2023 |09:01 WIB
5 Pemain Top yang Putuskan Kariernya Berakhir di Liga Asia, Nomor 1 Peraih Trofi Ballon dOr!
Berikut 5 pemain top yang putuskan akhiri karier di liga Asia. (Foto: Reuters)
A
A
A

5 pemain top yang putuskan kariernya berakhir di liga Asia menarik dikulik. Sebab, keputusan pesepakbola ini tak pernah diperkirakan sebelumnya, mengingat karier mereka yang mentereng di Eropa sebelumnya.

Ya, sejumlah pesepakbola top dunia memang tak jarang menerima pinangan dari klub-klub di Asia saat kariernya sudah mulai meredup di Eropa. Tak sekadar menjalani karier, beberapa bahkan memutuskan gantung sepatu usai berkarier di liga Asia.

Lalu, siapa saja pesepakbola tersebut? Sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, berikut 5 pemain top yang putuskan kariernya berakhir di liga Asia.

5. Marco Materazzi

Marco Materrazi

Salah satu pemain top yang putuskan kariernya berakhir di liga Asia adalah Marco Materazzi. Dia memutuskan pensiun usai membela klub India, yakni Chennaiyin FC.

Karier Marco Materazzi sebelum gabung ke klub India, tentunya sangat mentereng. Dia membela sejumlah klub elite di Eropa, mulai dari Ecerton hingga Inter Milan.

Bahkan, bersama Inter Milan, Marco Materazzi berhasil angkat trofi juara. Bek kelahiran Lecce, Italia, 19 Agustus 1973 itu sukses menjuara Liga Italia sampai 5 kali, hingga angkat trofi juara Liga Champions. Marco Materazzi tercatat membela Inter Milan cukup lama, yakni sejak 2001-2011.

Pada 2014, keputusan mengejutkan pun diambilnya. Dia memutuskan membela Chennaiyin FC. Pada 2016, dia pun memutuskan pensiun kala masih berstatus pemain Chennaiyin FC.

4. Roberto Donadoni

Roberto Donadoni

Kemudian, ada nama Roberto Donadoni. Pemain asal Italia ini kariernya tak kalah mentereng dari Materazzi di dunia sepakbola. Donadoni pernah membela Atalanta hingga AC Milan.

Di AC Milan, Donadoni pun berhasil membawa tim itu juara Liga Champions. Tak hanya sekali, gelandang kelahiran Cisano Bergamasco, Italia, pada 9 September 1963 itu tiga kali angkat trofi juara Liga Champions!

Pada 1999, Donadoni secara mengejutkan pindah ke klub Arab Saudi, Al-Ittihad. Kariernya di sana pun hanya berjalan sebentar. Sebab, di akhir musim 1999-2000, dia memutuskan pensiun.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement