Kisah Tindakan Bodoh dan Kartu Merah David Beckham yang Bikin Seluruh Rakyat Inggris Membenci Dirinya
KISAH tindakan bodoh dan kartu merah David Beckham yang bikin seluruh rakyat Inggris membenci dirinya akan dibahas di sini. Rasa-rasanya, seluruh orang mengenal sosok legenda Manchester United dan Real Madrid, David Beckham.
Semasa bermain, Beckham dikenal sebagai sosok pemain tengah yang hebat dengan tendangan bebas yang sangat mengerikan untuk penjaga gawang lawan. Total, Beckham telah memenangkan 19 trofi sepanjang perjalanan kariernya.
David Beckham pun memutuskan pensiun pada 2013 silam di usianya yang menginjak 38 tahun. Perjalanan karier Beckham di dunia si kulit bundar terbilang cukup lika-liku.
Mantan pemain LA Galaxy ini pernah mencapai titik terendahnya sebagai pemain sepakbola pada masa lampau. Bahkan, dirinya pernah menjadi orang paling dibenci di Inggris.
Ya, kejadian itu terjadi setelah kartu merah yang didapat Beckham pada Piala Dunia 1998. Pada babak 16 besar, David Beckham yang memperkuat Inggris berhadapan dengan Argentina.
Pada menit-menit awal pertandingan, Argentina langsung membuka keunggulan melalui penalti Gabriel Batistuta. Tidak lama berselang, skuad The Three Lions -julukan Inggris- berhasil menyamakan skor di menit ke-10 melalui penalti Alan Shearer.
Inggris kemudian berbalik unggul melalui aksi solo run Michael Owen. Namun Javier Zanetti berhasil kembali menyamakan skor dan membuat babak pertama berakhir 2-2.
Pada awal babak kedua, Beckham mendapat sebuah tackle keras dari Diego Simeone. Sengitnya pertandingan membuat Beckham dengan mudah tersulut emosi. Dengan sengaja, Beckham melakukan hal bodoh dengan mengayunkan kakinya dan menendang Simeone.
Kim Milton Nielsen selaku wasit yang memimpin jalannya pertandingan pun langsung mengganjar David Beckham sebuah kartu merah. Hal ini memaksa Inggris untuk bermain dengan 10 pemain hingga pertandingan usai.
Beruntung, skor imbang bertahan hingga akhir laga dan pertandingan dilanjutkan dengan adu penalti. Pada babak adu penalti, Inggris harus menyerah 4-3 dari Argentina. Hal ini tidak lepas karena salah satu penendang spesialis mereka telah diusir wasit di awal babak kedua tadi.
Dan pada akhirnya, Inggris kembali gagal untuk menjuarai Piala Dunia. Setelah pertandingan usai, hampir semua rakyat Inggris mencemooh Beckham atas aksinya itu.
Hanya dalam waktu satu malam Beckham menjadi musuh nomor satu masyarakat Inggris. Dan peristiwa itu menjadi kepedihan dan penyesalan terbesar Beckham sepanjang kariernya.
Namun seiring berjalannya waktu dan dengan bantuan Sir Alex Ferguson, Beckham mampu bangkit dari keterpurukannya. Ia mampu membantu Manchester United meraih treble winners pada 1998-1999. Dirinya juga melanglang buana ke berbagai negara dan meraih gelar juara di sana. Selain itu, Beckham juga menutup kariernya dengan cukup manis bersama klub top Liga Prancis, PSG.
(Dimas Khaidar)
