Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Karim Benzema Sebut Pelatih Didier Deschamps sebagai Badut Pembohong saat Bongkar Ketidakadilan di Timnas Prancis

Destriana Indria Pamungkas , Jurnalis-Senin, 13 Maret 2023 |22:47 WIB
Karim Benzema Sebut Pelatih Didier Deschamps sebagai Badut Pembohong saat Bongkar Ketidakadilan di Timnas Prancis
Karim Benzema sebut pelatih Didier Deschamps sebagai badut pembohong (Foto: Reuters)
A
A
A

KARIM Benzema sebut pelatih Didier Deschamps sebagai badut pembohong saat bongkar ketidakadilan di Timnas Prancis. Luka lama di hati Benzema akibat Piala Dunia 2022 tampaknya masih membekas hingga saat ini.

Setelah gagal membela Timnas Prancis saat meraih kemenangan di Piala Dunia 2018, Karim Benzema kembali harus mengubur mimpinya untuk tampil pada Piala Dunia 2022. Benzema sendiri sejatinya sempat dipanggil Didier Deschamps untuk memperkuat Timnas Prancis di Piala Dunia 2022.

Karim Benzema

Namun, Benzema mengalami cedera di sesi latihan jelang Piala Dunia 2022. Alhasil, dia pun kembali gagal untuk tampil membela Timnas Prancis di ajang sepakbola paling bergengsi tersebut.

Sebagai bentuk kekesalan, Karim Benzema sebut pelatih Didier Deschamps sebagai badut pembohong saat bongkar ketidakadilan di Timnas Prancis. Seperti yang diketahui, sebelum Piala Dunia 2022 dimulai, Karim Benzema dinyatakan mengalami cedera paha saat berlatih menjelang turnamen akbar tersebut.

Melansir dari ESPN, Senin (13/3/2023), Benzema merasa masih bisa membela Timnas Prancis di Piala Dunia 2022 setelah ia kembali bugar. Namun Deschamps rupanya telah menutup kesempatan untuknya.

Dalam wawancara Didier Deschamps bersama Le Parisien, pelatih asal Prancis itu mengatakan jika kepergian Benzema adalah murni karena keinginan sang striker.

"Karim kesal karena Piala Dunia ini sangat berarti baginya. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia 'sudah berakhir'. Dalam skenario kasus terbaik, kembalinya dia ke pelatihan tidak mungkin terjadi. sebelum 10 Desember,” kata Didier Deschamps sebagaimana dikutip dari ESPN.

"Ketika saya meninggalkannya, saya berkata 'Karim, jangan terburu-buru. Atur kepulangan Anda dengan manajer tim.' Ketika saya bangun, saya menyadari dia telah pergi. Itu adalah keputusannya," sambungnya

Namun, rupanya Karim Benzema tidak setuju dengan pernyataan Didier Deschamps tersebut. Benzema bahkan melabeli sang pelatih dengan sebutan badut pembohong.

Karim Benzema

Hal ini ia lakukan saat mengunggah kutipan wawancara Deschamps dalam Instagram story-nya. Dalam keterangan unggahannya, Karim Benzema menuliskan, “Sungguh gugup” dengan emoji badut.

Tak hanya itu saja, Benzema juga menuliskan “Selamat malam, Didier” disertai sebuah video yang mengatakan “pembohong” berkali-kali. Kekesalan Benzema tentunya bukan tanpa alasan.

Piala Dunia 2022 adalah edisi terakhirnya berlaga di turnamen tersebut mengingat usianya yang kini telah menginjak 35 tahun. Pada akhirnya setelah turnamen akbar tersebut usai Benzema memutuskan untuk gantung sepatu di dunia internasional.

Demikian cerita Karim Benzema sebut pelatih Didier Deschamps sebagai badut pembohong saat bongkar ketidakadilan di Timnas Prancis.

(Dimas Khaidar)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement