Kisah Miroslav Klose, Pemain asal Polandia yang Jadi Legenda Sepakbola Jerman
KISAH Miroslav Klose, pemain asal Polandia yang jadi legenda sepakbola Jerman menarik untuk dibahas. Miroslav Klose sendiri lahir di Opole, Polandia, pada 9 Juni 1978.
Klose menuruni kecintaan pada dunia olahraga dari kedua orangtuanya. Ayahnya yakni Josef Klose dulunya merupakan seorang pesepakbola profesional, sedangkan sang ibu merupakan atlet bola tangan Polandia.
Meski begitu menyukai sepakbola, rupanya karier Morislav Klose untuk menjadi pemain hebat tidak mulus. Begini kisah Miroslav Klose, pemain asal Polandia yang jadi legenda sepakbola Jerman.
Klose kecil sempat hidup di Polandia bersama kedua orangtuanya. Namun, saat berusia 7 tahun, ayah Klose harus pindah dan menetap di Jerman, tepatnya di kota Pfaiz.
Di sana pun, ia tak langsung menjadi pesepakbola. Klose pernah menjadi tukang kayu saat usianya menginjak 20 tahunan. Meski demikian, Klose tetap menekuni hobinya bermain sepakbola.
Hingga pada akhirnya ia bergabung bersama FC Homburg di tim cadangan selama semusim. Setelah itu ia pindah ke FC Kaiserslautern di tim cadangan. Bakatnya dalam sepakbola akhirnya diakui dan Klose pun berhasil masuk tim utama FC Kaiserslautern.
Langkahnya dalam menapaki karier di dunia sepakbola semakin ringan ketika ia akhirnya dipinang oleh Werder Bremen dan berhasil menjadi top skor Liga Jerman musim 2005-2006.
Setelah itu, Klose pun dipinang oleh Bayern Munich pada 2007 dan berhasil mempersembahkan dua trofi Liga Jerman musim 2007-2008 dan 2009-2010.
Selain berkarier di level klub, Klose juga menjadi bomber untuk Timnas Jerman di Piala Dunia sejak 2002. Klose tercatat telah tampil di Piala Dunia bersama Jerman sebanyak empat edisi, yakni pada 2002, 2006. 2010, dan 2014.
Di tahun 2014 akhirnya Klose berhasil mempersembahkan trofi Piala Dunia yang saat itu diadakan di Brasil. Bukan hanya itu saja, Klose berhasil menyempurnakan prestasinya dengan mencetak 16 gol dalam 24 penampilan di Piala Dunia. Rekor tersebut menobatkannya sebagai top skor sepanjang masa Piala Dunia, mengalahkan Ronaldo Nazario dari Brasil yang mencetak 15 gol.
Miroslav Klose akhirnya memutuskan gantung sepatu pada akhir musim 2015-2016 setelah membela Lazio. Dia membela klub ibu kota Italia itu sejak musim panas 2011 dan sempat mempersembahkan trofi Coppa Italia pada musim 2012-2013.
(Reinaldy Darius)
