Kilas Balik Piala Dunia 1938: Momen Italia Rebut Gelar Kedua di Tanah Prancis
KILAS balik Piala Dunia 1938 akan dibahas Okezone di artikel ini. Piala Dunia 1938 merupakan edisi ketiga dalam turnamen akbar sepakbola terbesar di dunia tersebut.
Pada edisi ketiga itu, Piala Dunia masih digelar di Eropa, tepatnya di Prancis. Prancis dipilih sebagai negara tuan rumah oleh FIFA di Berlin pada 13 Agustus 1936.
Prancis dipilih atas Argentina dan Jerman pada putaran pertama pemungutan suara. Keputusan untuk mengadakan turnamen kedua berturut-turut di Eropa (setelah Italia pada tahun 1934) menyebabkan kemarahan di Amerika Selatan.
Pihak Amerika Selatan merasa tuan rumah Piala Dunia seharusnya bergantian antara dua benua. Terlepas dari protes keras itu, Prancis tetap menggelar Piaal Dunia 1938 dan itu menjadi turnamen terakhir sebelum pecahnya Perang Dunia Kedua.
Setelah Prancis resmi ditunjuk menjadi tuan rumah Piala Dunia, negara tersebut awalnya menunjuk 10 kota untuk menggelar turnamen empat tahunan tersebut. Namun karena Austria mundur akibat terlibat insiden dengan Nazi, Jerman, maka Stade de Gerlang di Lyon batal menggelar pertandingan.
Alhasil, total ada 10 stadion dari 9 kota yang dipakai Prancis untuk menggelar Piala Dunia 1938. Pada edisi ketiga itu, total 16 tim yang berpartisipasi. Namun, Austria mundur karena insiden dengan Nazi, sehingga hanya 15 tim yang bermain.
Format turnamen yang dipakai pun masih sama seperti edisi 1934, di mana Piala Dunia 1938 langsung ke babak penyisihan 16 besar. Ini merupakan turnamen Piala Dunia terakhir yang menggunakan format straight knockout.
Lalu jika pertandingan seri setelah 90 menit, maka 30 menit waktu tambahan dimainkan. Jika skor masih imbang setelah perpanjangan waktu, pertandingan akan diulang.
