Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Media Vietnam Sebut Eks Pelatih Borussia Dortmund Cocok Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia

Djanti Virantika , Jurnalis-Minggu, 16 Oktober 2022 |15:20 WIB
Media Vietnam Sebut Eks Pelatih Borussia Dortmund Cocok Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Shin Tae-yong mundur sebagai pelatih Timnas Indonesia jika Mochamad Iriawan mundur sebagai Ketum PSSI. (Foto: Instagram/@shintaeyong7777)
A
A
A

MEDIA Vietnam, The Thao, sebut eks pelatih Borussia Dortmund cocok gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Hal ini disampaikan usai Shin Tae-yong membahas masa depannya di Timnas Indonesia dengan menyatakan siap mundur dari jabatannya jika Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, juga memilih mundur.

Sebagaimana diketahui, Iwan Bule -sapaan akrab Mochamad Iriawan- didesak mundur dari kursi Ketum PSSI usai terjadinya tragedi berdarah di Stadion Kanjuruhan. Bahkan, Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan, telah mengajukan rekomendasi untuk melakukan revolusi di tubuh PSSI.

Shin Tae-yong

Salah satu revolusi dilakukan dengan Ketum PSSI dan jajarannya mundur dari jabatannya. Hal ini dinilai jadi tanggung jawab moral bagi PSSI atas tragedi Kanjuruhan yang sudah menewaskan 132 orang.

BACA JUGA: Sebut Kehilangan Shin Tae-yong Bukan Masalah Besar, PSTI: Paling Penting Iwan Bule Mundur!

Jika akhirnya Ketum PSSI mundur, Shin Tae-yong pun menyatakan bakal turut meninggalkan posisinya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Hal ini pun jadi sorotan The Thao. Mereka bahkan menilik sejumlah pelatih yang bisa menggantikan Shin Tae-yong jika benar mundur dari Timnas Indonesia.

“Pelatih Shin Tae-yong membuka kemungkinan hengkang dari Indonesia, media Indonesia telah mencantumkan nama yang bisa menggantikan juru taktik asal Korea tersebut,” tulis The Thao, dikutip Okezone pada Minggu (16/10/2022).

BACA JUGA: Rekomendasi TGIPF Keluar, Ultras Garuda Indonesia Persilakan Ketum PSSI dan Seluruh Pengurus PSSI Mundur

“Langkah Shin Tae-yong ini membuat publik Indonesia sangat khawatir. Ada 3 nama yang bisa menggantikan pelatih asal Korea itu untuk memimpin Indonesia. Ini semua adalah nama yang tidak asing lagi bagi sepakbola Indonesia karena sudah lama bekerja di sini. Saat ini, mereka juga memimpin klub di liga nasional negara tersebut, Liga 1,” sambungnya.

Salah satu dari tiga pelatih yang disebut The Thao bisa menggantikan Shin Tae-yong adalah Thomas Doll. Diketahui, Doll kini menanagani Persija Jakarta.

Doll pun diketahui punya banyak pengalaman dalam melatih tim. Pelatih asal Jerman itu bahkan sudah menangani tim-tim elite dunia, salah satunya Borussia Dortmund. Namun, Thomas Doll belum pernah menangani tim nasional.

Selain Doll, ada juga nama Luis Milla dan Stefano Cugurra. Dua nama ini juga bisa dilirik menangani Timnas Indonesia karena punya segudang pengalaman.

“Yang pertama adalah Luis Milla, dulunya pelatih ini memimpin Indonesia dari 2017 hingga 2018. Meski belum meninggalkan prestasi yang berarti, Milla dinilai telah membuka banyak harapan baru bagi sepakbola di Indonesia,” tulis The Thao.

Thomas Doll

“Nama kedua yang disebut publik Indonesia adalah Teco - salah satu pelatih asing tersukses di Indonesia. Dia membantu Bali United memenangkan Liga 1 dua kali. Di Bali United, Teco memiliki banyak anak asuh yang bermain untuk tim nasional dan tidak akan sulit untuk menerapkan gaya permainannya jika memimpin Timnas Indonesia,” sambungnya.

“Terakhir, nama yang tak kalah ramai dibicarakan dan memiliki CV yang sangat epic adalah Thomas Doll. Kelemahannya adalah dia belum pernah memimpin tim nasional, tetapi pengalamannya di level klub tidak terbantahkan,” jelas media Vietnam itu.

“Di masa lalu, ia telah bekerja di Hannover, Dortmund, dan Hamburg. Thomas Doll melatih Persija Jakarta Club dan juga cukup berpengalaman di Asia. Mampukah eks pelatih Dortmund menggantikan pelatih Shin Tae-yong memimpin Indonesia?” pungkasnya.

(Djanti Virantika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement