Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

3 Kebobrokan Iwan Bule selama Menjabat Ketum PSSI, Nomor 1 Lihai Lepas Tanggung Jawab

Andri Bagus Syaeful , Jurnalis-Jum'at, 14 Oktober 2022 |17:36 WIB
3 Kebobrokan Iwan Bule selama Menjabat Ketum PSSI, Nomor 1 Lihai Lepas Tanggung Jawab
Mochamad Iriawan punya banyak kebobrokan selama mengurus PSSI (Foto: Antara/Michael Siahaan)
A
A
A

SEBANYAK 3 kebobrokan Iwan Bule selama menjabat Ketum PSSI akan dibahas di sini. Salah satu di antaranya adalah lihai lepas tanggung jawab.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, harus mengambil tanggung jawab penuh atas tragedi yang memakan ratusan korban tersebut. Pada Kamis 13 Oktober 2022 kemarin, dia baru meminta maaf setelah dua pekan Tragedi Kanjuruhan terjadi.

Tragedi Kanjuruhan

Richard Ahmad Supriyanto selaku salah satu inisiator petisi IwanBuleOut terus menggaungkan desakan mundur kepada Iwan Bule. Meski Iwan Bule sudah meminta maaf, namun hal itu masih jauh dari kata cukup.

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan kini sedang menjadi perbincangan hangat publik sepak bola Indonesia. Sebab, ada beberapa petisi yang mendorong agar Iwan Bule sapaan akrabnya mundur dari jabatannya sebagai bentuk pertanggungjawaban tragedi Stadion Kanjuruhan.

Salah satu inisiator petisi #IwanBuleOut, Richard Ahmad Supriyanto meminta Mochamad Iriawan untuk mundur dari jabatannya usai tragedi Kanjuruhan. Pasalnya, para inisiator petisi tersebut merasa bahwa permintaan maaf saja tidak cukup.

"Meskipun terlambat, memberikan apresiasi terhadap ucapan permintaan maaf dari Ketua Umum PSSI atas peristiwa yang terjadi di Kanjuruhan Malang Jawa Timur," tulis Inisiator petisi #IwanBuleOut dalam rilisnya, Jakarta (14/10/2022).

"Tidak cukup minta maaf, sebagai pertanggungjawaban moril atas peristiwa yang terjadi sebaiknya Ketua Umum dan Seluruh Pengurus PSSI sebaiknya mengundurkan diri," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Mahfud MD juga meminta pengurus PSSI bertanggung jawab atas tragedi Stadion Kanjuruhan. Sebab, Federasi Sepak Bola Indonesia itu tidak bisa lepas tangan begitu saja.

"Berdasarkan catatan kami, pengurus PSSI harus bertanggung jawab. Dan, sub-organisasi (juga),"kata Mahfud MD dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (14/10/2022).

Dia mengatakan pertanggungjawaban itu setelah TGIPF menemukan fakta-fakta di lapangan dan sudah dilaporkan ke Presiden Jokowi. Oleh karena itu, PSSI harus bersikap dengan hal tersebut.

"Bertanggung jawab itu pertama berdasarkan aturan-aturan resmi. Kedua, tanggung jawab berdasarkan moral. Kalau berdasarkan aturan, itu hukum," katanya.

"Tanggung jawab moral, persilakan masing-masing melakukan langkah yang diperlukan. Itu sebagai bentuk pertanggungjawaban manusia Indonesia berkeadaban," tambahnya.

Berikut ini tiga catatan minor Iwan Bule dirangkum dari berbagai sumber:

3. Suka Pansos

Mochamad Iriawan

Iwan Bule juga terkenal kerap panjat sosial (pansos). Sebab, dia berusaha menaikkan popularitasnya seiring prestasi atau capaian positif Timnas Indonesia.

Salah satu contohnya, Iwan Bule bersama Menpora Zainudin Amali turut mengangkat trofi Piala AFF U-16 2022 yang diberikan untuk Timnas Indonesia U-16. Kondisi itu sempat membuat netizen Indonesia memberikan kritikan kepada orang nomor satu di PSSI itu.

2. Sering Blunder

Mochamad Iriawan

Keburukan Iwan Bule lainnya adalah kerap melakukan blunder dalam saat memberikan tanggapan. Salah satunya saat dia mengucapkan sambutan terjadi tragedi Stadion Kanjuruhan.

Iwan Bule mengucapkan "Hadirin yang berbahagia". Padahal, publik sepak bola Indonesia sedang berduka karena meninggalnya ratusan jiwa terkait tragedi Kanjuruhan.

1. Lihai Lepas Tanggung Jawab

Mochamad Iriawan

Iwan Bule dinilai cukup lihai untuk lepas tanggung jawab. Hal itu contohnya dalam tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan korban jiwa.

Sebelumnya, Iwan Bule menyatakan PSSI tidak bisa disalahkan atas tragedi itu. Sebab, dia melemparkan kesalahan tragedi itu kepada panitia pelaksana (panpel) dan PT LIB.

Namun, Iwan Bule akhirnya baru mengaku PSSI bertanggung jawab setelah mendapatkan sorotan pedas. Dia pun juga memohon maaf atas kejadian itu.

(Reinaldy Darius)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement