MENOLAK degradasi, pelatih Timnas Swiss minta anak asuhnya tampil percaya diri jelang hadapi Republuk Ceko akan diulas pada artikel ini. Murat Yakin selaku pelatih Timnas Swiss menginginkan anak asuhnya bisa mengalahkan Ceko di laga terakhir Grup B Divisi A UEFA Nations League 2022-2023.
Timnas Swiss bakal melakoni laga hidup dan mati kala menjamu Republik Ceko pada Rabu 28 September 2022 pukl 1.45 WIB di Kybunpark Stadium, St.Gallen. pasalnya dari laga tersebut bakal menentukan siapa yang akan berakhir menjadi juru kunci klasemen Grup B dan terdegradasi ke Divisi B UEFA Nations League di musim berikutnya.

Untungnya, Xherdan Shaqiri dan kolega, yang duduk di posisi tiga klasemen di bawah Portugal dan Spanyol, unggul dua poin dari The Locomotive –julukan Republik Ceko. Alhasil, mereka hanya membutuhkan satu poin saja untuk bisa mengamankan diri dari jurang degradasi.
Nati -julukan Timnas Swiss- pun datang dengan membawa modal apik usai mengalahkan Spanyol 1-2 pada laga terakhir yang dihelat dua hari lalu. Oleh karena itu, mereka sedang memiliki rasa percaya diri yang tinggi untuk menghadapi Republik Ceko.
Murat Yakin pun mau anak buahnya tampil dengan percaya diri dan mendominasi kontra Republik Ceko untuk bisa memetik kemenangan. Dia ingin pasukannya bermain lebih efektif dan tidak membuang banyak peluang seperti pada pertemuan pertama lalu di mana mereka kalah 1-2 dari tim arahan Jaroslav Ilhav itu.
“Kami akan bermain dengan penuh percaya diri di depan publik sendiri. Kami ingin tetap di Grup A,” kata Murat Yakin dilansir dari laman resmi UEFA, Selasa (27/9/2022).
“Saya pikir kami telah mempelajari pelajaran kami. Besok kami tentu harus lebih berbahaya dan efisien di area lawan dibanding pada pertemuan pertama kami. Kami memiliki kemampuan dan tim yang lapar untuk menang. Kami ingin mendominasi dan menggunakan peluang kami secara efisien,” lanjut pelatih Swiss itu.

Di sisi lain, Republik Ceko wajib meraup tiga poin dari Swiss agar tak terdegradasi dari divisi teratas UEFA Nations League 2022/2024. Namun, mereka dalam kondisi yang buruk setelah dibantai 0-4 oleh Portugal pada akhir pekan lalu.
Namun, tidak ada yang tidak mungkin dalam sepakbola. Tomas Soucek dan kolega pastinya masih punya peluang untuk mempermalukan tim tuan rumah.
(Hakiki Tertiari )