3 Kelebihan Pemain Timnas Indonesia Muhammad Rafli yang Tidak Banyak Orang Tahu, Nomor 1 Modal Penting di Tim Senior
SEBANYAK 3 kelebihan pemain Timnas Indonesia Muhammad Rafli yang tidak banyak orang tahu akan dibahas di artikel ini. Salah satu di antaranya adalah modal penting untuk main di tim senior.
Pemanggilan striker Arema FC ini ke Timnas Senior Indonesia telah menyita perhatian publik. Sebab, penampiilannya sejauh ini dianggap belum layak, mengingat Muhammad Rafli tak sekali pun mampu mencetak gol atau pun assist untuk Arema FC di Liga 1 2022-2023.
Selain itu, dari enam penampilan bersama tim asal Kota Malang tersebut, hanya satu di antaranya yang dicatatkan sebagai starter. Tak ayal, keputusan pelatih Shin Tae-yong untuk memanggilnya pun menimbulkan pertanyaan.
Namun demikian, ada beberapa hal yang layak diperhatikan dari pemain berusia 23 tahun ini. Apa saja kualitas Muhammad Rafli yang tak banyak orang ketahui? Simak pembahasan kami berikut ini.
Berikut 3 Kelebihan Pemain Timnas Indonesia Muhammad Rafli yang Tak Banyak Orang Tahu
3. Tajam di Timnas Junior
Muhammad Rafli sudah ambil bagian dari Timnas Indonesia di level yang lebih muda. Dia pernah membela tim U-19 hingga ke U-21.
Selama bermain untuk tim Garuda Muda, Muhammad Rafli telah menjadi salah satu sumber gol. Dia pernah mencetak dua gol dari empat penampilan untuk Timnas Indonesia U-19, selagi menyumbangkan empat gol dari tujuh pertandingan di Timnas Indonesia U-23.
2. Berguna di Banyak Posisi
Dalam sepakbola modern, bermain di satu posisi tertentu saja adalah hal yang kuno. Kini, pemain sepakbola dituntut untuk bermain dalam lebih dari satu peran, dan Muhammad Rafli mampu membuktikannya.
Di Arema FC, Muhammad Rafli tak jarang bermain lebih ke belakang sebagai gelandang serang. Di Timnas Indonesia, banyak striker yang lebih tajam sehingga Shin Tae-yong mungkin akan mengalihfungsikan Rafli ke posisi sayap.
1. Berjiwa Kepemimpinan
Ketika masih bermain untuk level akademi, Muhammad Rafli sering dipercaya untuk memimpin rekan-rekan setimnya di atas lapangan. Dengan mentalitas seperti ini, maka Muhammad Rafli seharusnya punya modal yang cukup untuk membela Timnas Senior Indonesia.
Dia tentu tidak diharapkan untuk memimpin Timnas Indonesia pada saat ini. Namun, hal ini menggambarkan bahwa Muhammad Rafli punya potensi mentalitas yang diperlukan untuk membela Timnas Indonesia.
Meskipun memang jiwa kepemimpinan itu belum terlihat karena usianya yang masih muda dibandingkan rekan-rekan setim, namun hal ini bisa berguna. Jika Muhammad Rafli bisa memaksimalkan potensinya maka tentu akan sangat membantu untuk Timnas Indonesia.
(Rivan Nasri Rachman)
