PSSI didesak netizen untuk meninggalkan Federasi Sepakbola Asia Tenggara (AFF) setelah dugaan adanya praktik sepakbola gajah di Piala AFF U-19 2022. Pencinta sepakbola Tanah Air menyarankan PSSI untuk membawa Timnas Indonesia masuk ke Federasi Sepakbola Asia Timur atau East Asian Football Federation (EAFF).
Harapannya dengan gabung EAFF, Timnas Indonesia bisa rutin bersua dengan tim-tim Asia Timur yang langganan tampil di Piala Dunia yakni Jepang dan Korea Selatan. Sekadar diketahui, EAFF juga memiliki turnamen layaknya yang biasa digelar AFF yakni Piala AFF.
Turnamen yang digelar EAFF bertajuk EAFF Football Championsip yang mana digelar setia dua tahun sekali. Namun, Timnas Indonesia butuh usaha ekstra untuk bertemu tiga Raksasa Asia Timur yakni Jepang, Korea Selatan dan China di EAFF Football Championship.
Sebab, Jepang, Korea Selatan dan China yang berstatus tim Asia Timur dengan peringkat FIFA tertinggi, tinggal menunggu siapa lawan mereka di babak ketiga atau fase akhir EAFF Football Championship.
EAFF Football Championship menggunakan format yang berbeda ketimbang Piala AFF. Di Piala AFF, seluruh anggota mereka langsung bermain, yang mana dibagi ke dalam dua grup, yakni Grup A dan B.
Format berbeda digunakan EAFF Football Championship, yang mana terbagi ke dalam tiga babak. Sebelum kita membahas tiga babak tersebut, EAFF sendiri memilliki 10 anggota yakni Jepang, Korea Selatan, Korea Utara, China, Hong Kong, Guam, Taiwan, Mongolia, Kepulauan Mariana Utara dan Makau.
Sebanyak 10 anggota di atas tidak langsung bentrok di babak yang sama. Babak pertama diikuti empat tim. Tim-tim yang berpartisipasi di babak ini adalah tim dengan peringkat FIFA terendah. BIasanya, empat tim itu adalah Mongolia, Guam, Kepulauan Mariana Utara dan Makau.
Nantinya, mereka saling bertemu dan masing-masing melakoni tiga pertandingan. Tim yang keluar sebagai juara grup berhak lolos ke babak kedua. Di babak kedua ini juga bakal diikuti empat tim.