AS Roma menjuarai Liga Konferensi Eropa 2021-2022. I Lupi juara usai mengalahkan Feyenoord 1-0 dalam partai puncak di Air Albania Stadium, Kamis (26/5/2022) dini hari WIB.
Gol kemenangan Roma dicetak oleh Nicolo Zaniolo (32’). Berkat gol tunggal itu, Roma pun mengukir beberapa fakta menarik usai menjuarai Liga Konferensi Eropa musim ini.
Berikut lima fakta Roma juara Liga Konferensi Eropa 2021-2022:
5. Nicolo Zaniolo Pemain Italia Termuda yang Cetak Gol di Final Kompetisi Eropa
Menurut laporan Opta Paolo, Zaniolo (22 tahun, 327 hari) adalah pemain Italia termuda yang mencetak gol di final kompetisi Eropa sejak Alessandro Del Piero (22 tahun, 200 hari) di final Liga Champions 1996-1997. Akan tetapi, gol dua pemain itu membuahkan hasil berbeda untuk timnya.
Gol tunggal Zanioli membuahkan gelar juara untuk Roma. Sementara itu, gol Del Piero tidak membawa Juventus menjadi juara pada waktu itu. Trofi Liga Champions justru menjadi milik Borussia Dortmund.
4. Arne Slot Perburuk Rekor Pelatih Belanda di Final Kompetisi Eropa
Pelatih Feyenoord, Arne Slot, gagal membawa timnya menjuarai Liga Konferensi Eropa musim ini. Kegagalan itu memperburuk rekor pelatih Belanda di final kompetisi Eropa.
Menurut laporan Opta Joe, Arne Slot menjadi pelatih Belanda keempat berturut-turut yang gagal menang di final kompetisi Eropa. Dia mengikuti jejak Louis van Gaal (Liga Champion 2009-2010), Peter Bosz (Liga Eropa 2016-2017, dan Gio van Bronckhorst (Liga Eropa 2021-2022). Uniknya, Van Gaal, Bosz, dan Arne Slot sama-sama kalah dari Pelatih Roma saat ini, Mourinho.