MEDIA Malaysia, Makan Bola, menyoroti nasib proses naturalisasi dua pemain keturunan Indonesia, Mees Hilgers dan Kevin Diks. Bahkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dibawa-bawa dalam artikel yang mereka buat.
Makan Bola membuat artikel dengan judul ‘PSSI Tak Mau Mengemis Kejar Pemain Keturunan’. Mereka mengambil pernyataan dari anggota Exco PSSI yang dipercaya mengurusi proses naturalisasi empat pemain keturunan, yakni Hasani Abdulgani.

Sekadar diketahui, ada empat nama pemain keturunan yang diajukan Shin Tae-yong ke PSSI untuk dinaturalisasi. Mereka ialah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers dan Kevin Diks.
Hanya saja, baru dua nama yang dokumen naturalisasinya lengkap dan telah berada di Kemenpora. Dokumen yang dimaksud adalah milik Jordi Amat dan Sandy Walsh.
Bagaimana dengan Kevin Diks dan Mees Hilgers? Keduanya belum menyerahkan dokumen naturalisasi.
Menurut Hasani Abdulgani, agen dari dua pemain di atas menyebut sang klien ingin meminta izin kepada orangtua mereka terlebih dulu, apakah diizinkan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) atau tidak.
Kabarnya, agen Mees Hilgers dan Kevin Diks meminta batas waktu untuk mem-follow up isu di atas hingga besok, Jumat 11 Februari 2022. Jika hingga Jumat restu belum turun, Indonesia harus melupakan mendapatkan jasa Mees Hilgers dan Kevin Diks.

(Mees Hilgers siap bela Timnas Indonesia?)
“Anggota Exco PSSI, Hasani Abdulgani, mendapat informasi dari agen Mees Hilgers dan Kevin Diks bahwa kedua pemain tersebut sedang meminta izin kepada orangtuanya sebelum membela Timnas Indonesia,” tulis Makan Bola.
“Agen kedua pemain tersebut meminta waktu hingga Jumat untuk memberikan jawaban. Jika gagal, maka impian melihat Hilgers dan Diks membela Timnas Indonesia harus dilupakan,” lanjut Makan Bola.
“Hasani mendorong agen supaya proses pengumpulan dokumen dipercepat. Hal itu supaya memudahkan pelatih Shin Tae-yong untuk membangun skuad yang kuat,” tutup artikel yang mereka buat.
(Ramdani Bur)