Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Shin Tae-yong Analisis Kelemahan dan Kelebihan Malaysia, Timnas Indonesia Siap Tempur

Muammar Yahya Herdana , Jurnalis-Sabtu, 18 Desember 2021 |14:07 WIB
Shin Tae-yong Analisis Kelemahan dan Kelebihan Malaysia, Timnas Indonesia Siap Tempur
Shin Tae-yong terus menganalisa permainan Malaysia jelang melawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2020. (Foto/PSSI)
A
A
A

SINGAPURA Tim Nasional (Timnas) Indonesia akan menghadapi Malaysia pada laga terakhir fase grup Piala AFF 2020. Menjelang pertandingan, Shin Tae-yong mengatakan terus menganalisa kelemahan dan kelebihan skuad Harimau Malaya.

Indonesia akan menghadapi Malaysia di laga terakhir babak penyisihan Grup B Piala AFF 2020. Pertandingan akan dilangsungkan di National Stadium, Singapura, Minggu (19/12/2021) pukul 19.30 WIB.

Foto/PSSI

Shin Tae-yong menjelaskan bahwa ia dan staf pelatih terus melakukan analisa permainan Malaysia. Dia juga meyakinkan bahwa anak asuhnya sudah siap tempur untuk meraih kemenangan.

Baca juga: Kabar Baik! Elkan Baggott Bisa Main Lawan Malaysia di Laga Penentuan

“Malaysia punya kelebihan dan kelemahan. Kami akan terus menganalisa strategi dan taktik lawan seperti apa,” ujarnya saat konferensi pers jelang laga, Sabtu (18/12/2021).

Baca juga: Jalani Laga Hidup Mati Lawan Timnas Indonesia, Pemain Malaysia Tak Rela jika Harus Angkat Koper Lebih Awal di Piala AFF 2020

“Tentu saya akan mempersiapkannya dan membawa sistem sesuai dengan hasil analisa yang sudah dilakukan,” lanjut pelatih asal Korea Selatan itu.

Shin Tae-yong merasa dirinya adalah pihak yang paling bertanggung jawab atas hasil yang akan diterima Indonesia. Dirinya pun terus melakukan analisa terhadap Malaysia jelang pertandingan tersebut.

“Saya bertanggung jawab atas tim. Dan kami terus melakukan analisa tentang kelebihan dan kelemahan tim lawan,” ungkap Shin Tae-yong.

Foto/PSSI

Pada kesempatan itu, Shin Tae-yong menjelaskan strateginya ketika melawan Vietnam. Dia mengakui bahwa anak asuhnya tak bermain agresif dan dominan dalam pengusaan bola.

“Vietnam memang menjadi tim terkuat dalam turnamen ini. Jadi kami memang tidak fokus ke penguasaan bola,” imbuh pelatih asal Korea Selatan tersebut.

(Rachmat Fahzry)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement