BARCELONA – Xavi Hernandez ramai diberitakan akan menjadi pelatih Barcelona. Jika itu benar-benar terjadi, Rivaldo yang pernah berseragam Blaugrana menyarankannya untuk mendatangkan pemain cerdas karena eks klubnya tersebut dalam masa sulit.
Barcelona dikabarkan memang menjadikan Xavi menduduki kursi pelatih menggantikan Ronald Koeman. Namun, mantan pemain didikan Barca tersebut masih melatih klub asal Qatar, Al-Sadd dengan durasi kontrak hingga 2023.
Proses kepindahannya pun menjadi kendala. Laporan terbaru, Al-Sadd bersedia melepas pelatih berusia 41 tahun dengan meminta uang tebusan sebesar lima juta euro atau sekitar Rp83 miliar.
Baca juga: Bukan Jules Kounde, Ini Rekrutan Pertama Xavi Hernandez di Barcelona
Besar kemungkinan proses kepindahannya hanya tinggal menunggu waktu rampungnya proses negosiasi kedua klub tersebut. Meski begitu, Xavi digadang-gadang akan tetap melatih Barcelona.
Baca juga: Rela Lepas Xavi Hernandez ke Barcelona, Al-Sadd Minta Uang Tebusan Rp83 Miliar
Sang legenda Barcelona, Rivaldo, memberikan komentarnya mengenai hal tersebut. Dia menilai bahwa Xavi membutuhkan beberapa pemain baru yang harus direkrut pada bursa transfer Januari mendatang.
Pasalnya, Rivaldo yakin kalau mantan rekan setimnya itu akan langsung berjalan mulus menjadi pelatih baru Blaugrana –julukan Barcelona. Maka dari itulah dia menyarankan Xavi untuk membeli pengalaman yang berpengalaman. Mengingat, saat ini di kubu tim asal Catalan tersebut memiliki banyak talenta muda.
“Xavi akan menjadi manajer Barcelona dan dia memiliki misi yang sulit di depan. Tetapi beberapa pemain cerdas di jendela transfer Januari dapat meningkatkan peluangnya untuk sukses musim ini,” ujar Rivaldo, dilansir dari Metro, Jumat (5/11/2021).
“
Barcelona membutuhkan dua atau tiga pemain baru untuk memperkuat skuat, tetapi Xavi juga perlu mengeluarkan yang terbaik dari para pemainnya saat ini, menyesuaikan gaya permainan dengan kualitas mereka dan menjalin ikatan yang baik dengan kelompoknya,” ungkapnya.

“Ada banyak talenta muda di skuad, dan mereka membutuhkan kebebasan untuk mengembangkan semua kualitasnya. Pada saat yang sama, Barcelona membutuhkan pemain yang lebih berpengalaman untuk mengambil tanggung jawab agar para pemain muda tidak terbebani oleh tekanan,” lanjutnya.
“Tim dapat dan harus memanfaatkan pemain muda tetapi mereka tidak dapat mengandalkan mereka di awal karir mereka,” pungkas Rivaldo.
(Djanti Virantika)